Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paramount Siapkan Produk Antisipasi "Tax Amnesty"

Kompas.com - 08/08/2016, 09:11 WIB
M Latief

Penulis

SERPONG, KOMPAS.com - Managing Director Paramount Land, Andreas Nawawi, mengaku pihaknya akan terus menyuplai produk-produk investasi properti untuk mengantisipasi pelaksanaan tax amnesty (pengampunan pajak) oleh pemerintah. Dia optimistis berinvestasi di bidang properti tergolong jangka panjang, karena nilai properti akan terus bertambah.

Produk investasi terbaru itu diantaranya Solvang Square, yaitu ruko konsep tematik, Mendrisio Square atau ruko dengan konsep double decker dan alfresco dining, Fitto @ Amarillo Village, yaitu rumah sewa pertama dalam klaster yang disewakan per lantai, dan lain-lainnya. Andreas menambahkan bahwa ketiga produk investasi ini berada di Gading Serpong.

"Produk properti, baik itu rumah, apartemen, ruko, dan bangunan komersial lainnya tetap penting dijadikan sebagai media atau alat investasi. Ini sudah diakui berbagai kalangan sebagai salah satu cara menjanjikan, karena investasi properti dinilai lebih aman, stabil dan menguntungkan dibanding jenis investasi lainnya," kata Andreas, pada peluncuran Solvang Square, unit ruko terbaru, Sabtu (6/8/2016) di Gading Serpong.

Andreas mengaku optimistis dan menyambut baik tax amnesty karena dapat berpeluang meningkatkan investasi di bidang properti dan menggairahkan perekonomian nasional. Untuk itu, pihaknya menyiapkan strategi dan tim khusus untuk selalu sedia menerima konsultasi seputar produk investasi propertinya mulai harga Rp 463 jutaan sampai Rp 6,3 miliar.

Aryo Tri Ananto, Direktur Paramount Land, menjelaskan sepanjang tahun ini Paramount telah dan masih akan meluncurkan produk-produk investasi propertinya. Produk-produk tersebut dikembangkan menyesuikan kebutuhan konsumen, baik dari sisi desain, denah, fungsi ruangan, dan optimalisasi ruang, serta sirkulasi bangunan.

"Kami juga sedang menyiapkan produk investasi di lokasi di luar Gading Serpong dengan harga mulai kurang dari Rp 300 jutaan. Ini akan kami launching dalam waktu dekat," ujar Aryo.

Dia sepakat, tax amnesty bisa memberikan peluang bagi ekonomi Indonesia. Selain itu, adanya kebijakan Bank Indonesia (BI) yang melonggarkan pembatasan uang muka kredit pemilikan rumah (KPR) yang berlaku pada Agustus 2016 ini dengan meningkatkan rasio loan to value (LTV) hingga 85 persen.

"Ini angin segar bagi properti untuk menjadi sektor leading dalam pemulihan ekonomi karena akan meningkatkan pertumbuhan KPR dan memberikan dampak terhadap sektor lainnya, seperti konstruksi, industri, pertambangan, maupun jasa, yang dibutuhkan untuk meningkatkan kembali pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lalin Kendaraan Menuju Destinasi Wisata Religi Meningkat

Lalin Kendaraan Menuju Destinasi Wisata Religi Meningkat

Berita
Libur Panjang Waisak, 100.000 Tiket Whoosh Terjual

Libur Panjang Waisak, 100.000 Tiket Whoosh Terjual

Berita
Murah Meriah, Dua Bahan Dapur Ini Bisa Bikin Peralatan Stainless Steel Anda Kinclong

Murah Meriah, Dua Bahan Dapur Ini Bisa Bikin Peralatan Stainless Steel Anda Kinclong

Umum
Sekolah Internasional Kipina Kids Bakal Hadir di SouthCity

Sekolah Internasional Kipina Kids Bakal Hadir di SouthCity

Perumahan
Bendungan Cijurey Dibangun untuk Irigasi Kabupaten Bogor

Bendungan Cijurey Dibangun untuk Irigasi Kabupaten Bogor

Berita
Libur Panjang Waisak Berakhir, 156.347 Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Libur Panjang Waisak Berakhir, 156.347 Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Berita
Lalin Meningkat, 58.099 Kendaraan Lintas Tol Bali Mandara

Lalin Meningkat, 58.099 Kendaraan Lintas Tol Bali Mandara

Berita
Cara Tepat Membersihkan Peralatan Stainless Steel di Dapur

Cara Tepat Membersihkan Peralatan Stainless Steel di Dapur

Interior
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Barat Daya: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Barat Daya: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rote Ndao: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rote Ndao: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

[POPULER PROPERTI] Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com