Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trans Marga Jateng Pasang "Inclinometer" Pantau Konstruksi Jembatan Penggaron

Kompas.com - 08/06/2016, 03:00 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

BAWEN, KOMPAS.com - PT Trans Marga Jateng (TMJ) sebagai operator Jalan Tol Semarang-Solo terus melakukan perkuatan struktur Jembatan Penggaron yang pernah mengalami retak rambut beberapa waktu sebelumnya.

Jembatan dengan panjang 400 meter ini berdiri di atas tanah Hutan Penggaron yang cenderung labil.

Direktur Teknik dan Operasi PT TMJ, Arie Irianto mengatakan, saat ini ada pekerjaan memperkuat struktur Jembatan Penggaron.

Untuk memperkuat struktur tanah telah dilakukan beberapa langkah, antara lain dengan perkuatan pilar melalui pemasangan pondasi bor pile, dan cut and file bukit untuk mengurangi tekanan daya dorong tanah.

Selain itu, PT TMJ juga memasang alat pengukur pergerakan tanah atau inclinometer di sejumlah titik yang dianggap rawan longsor.

"Secara umum di ruas Semarang-Ungaran ada lima wilayah rawan longsor. Yang empat sudah tertangani, satu masih dalam proses," kata Arie, Selasa (7/6/2016).

Kelima titik rawan longsor tersebut, lanjutnya, termasuk Jembatan Penggaron yang dimonitor selama 24 jam. Namun sejauh ini, imbuhnya, kondisinya masih aman untuk dilalui pengguna jalan tol.

"Pemeliharaanya masih tanggungjawab kontraktor, setelah tiga tahun baru kita," tuntasnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau