Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

REI: "Selama Ini Kami Tidak Ditanya Soal Reklamasi"

Kompas.com - 16/04/2016, 23:11 WIB
M Latief

Penulis

BATAM, KOMPAS.com - Ketua Umum REI Eddy Hussy menyatakan akan mendukung apapun keputusan yang akan dikeluarkan pemerintah terkait reklamasi pantai utara Jakarta yang tengah menjadi isu hangat saat ini. Dia berharap hasil dari keputusan yang kelak didapatkan itu tidak akan menyudutkan sektor properti.

"Selama ini kami kan tidak pernah ditanya soal-soal reklamasi ini, ya kami tidak komentar. Intinya, persoalan ini sudah ditangani secara hukum, ya kami dukung apapun keputusan pemerintah, termasuk keputusan hukum. Kita ikuti semua aturan yang dibuat pemerintah," ujar Eddy usai perayaan HUT REI ke-44 di Studio Nongsa, Kota Batam, Kepulauan Riau, Jumat (15/4/2016).

Eddy mengatakan, reklamasi sudah terjadi di beberapa daerah lain dengan masa-masa pembangunan yang berbeda-beda. Dia menangkis komentar bahwa pengembang turut mempengaruhi keputusan pemerintah dalam hal perubahan lahan untuk reklamasi tersebut.

"Kalau diminta pendapat, ya akan selalu kami berikan masukan. Tapi, kan itu belum tentu mempengaruhi keputusan pemerintah. Pengembang ikut regulasi saja. Kalau di satu wilayah ada izin reklamasi, ya kita ikut membangun. Kan yang mengeluarkan izin pemerintah, bukan kita," kata Eddy.

Sementara itu, di tempat yang sama, Setyo Maharso, Ketua Badan Pertimbangan Organisasi REI, mengatakan persoalan reklamasi sebaiknya dibiarkan dituntaskan oleh pemerintah secepatnya. Menurut dia, reklamasi bukanlah proyek berbiaya murah sehingga tidak sembarang dilakukan pembangunan di lahan yang mengorbankan pantai-pantai di beberapa daerah di Indonesia.

"Pengembang cari lahan, tapi kan memang lahan dan izinnya ada. Nah, lahan itu yang punya siapa, itu kan wilayah pemerintah," ujar Maharso.

Baca: Menteri Susi: Faktanya, Reklamasi Pantura Jakarta Tanpa Izin Saya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau