Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terowongan Tol Cisumdawu Dibangun April 2016

Kompas.com - 18/03/2016, 09:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

SUMEDANG, KOMPAS.com - Tunnel atau terowongan sepanjang 472 meter dengan diameter 14 meter dibangun bersamaan dengan pembangunan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) sepanjang 61,175 kilometer.

Lokasinya akan berada di seksi II fase 2 Tol Cisumdawu yang menghubungkan Rancakalong-Sumedang sepanjang 17,05 kilometer atau tepatnya berada di Desa Cilengsar, Sumedang, Jawa Barat.

Pembangunannya diperkirakan berlangsung dalam waktu dekat seiring dengan penyelesaian seksi II fase 2 yang telah selesai 7 kilometer dari total 10,7 kilometer.

"Tunnel mulai dikerjakan bulan depan, April 2016," sebut Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Hediyanto W Husaini, di lokasi proyek, Kamis (17/3/2016).

Rencananya, pekerjaan tunnel pertama di jalan tol di Indonesia dan diklaim sebagai yang terbesar ini akan selesai dalam dua tahun. Namun, Hediyanto meyakini bisa selesai dalam waktu lebih cepat.

"Nantinya kan ada dua terowongan. Tadinya mau kerjakan satu-satu. Tapi kita ingin lebih cepat, jadi akan kita kerjakan sekaligus dua. Tadinya rencana 2 tahun, tapi dengan percepatan ini saya mau bikin 1 tahun selesai," tegas dia.

Kontraktor asal China mengerjakan terowongan tersebut dipercayakan kepada Metallurgy Corporation of China (MCC) dengan metode New Austrian Tunneling Method.

"Teknologinya tidak terlalu mahal tapi unik dan jarang dipakai. Jadi pembelajaran juga buat kita gimana membuat tunnel yang murah tetapi cepat," jelas Hediyanto.

Hediyanto menambahkan musim hujan bukan menjadi kendala karena tanah tempat membangun terowongan akan disuntik menggunakan beton sehingga tanah yang mudah longsor akan lebih keras.

"Setelah jadi beton dia baru nanti digali," sambungnya.

Melalui teknologi yang digunakan diharapkan mampu membuat kemajuan signifikan terutama dalam hal pengeboran bukit.

"Dalam sehari kemajuannya sekitar 60-80 cm. Kita lakukan dari dua arah. Diharapkan selesai dalam waktu 28 bulan. Kebutuhan biaya untuk membuat terowongan sekitar Rp 800 miliar," pungkas Hediyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sama-sama Potong Gaji Karyawan, Program Perumahan Tapera dan BPJS Ketenagakerjaan

Sama-sama Potong Gaji Karyawan, Program Perumahan Tapera dan BPJS Ketenagakerjaan

Berita
Aplikasi MLFF Cantas Belum Ada di Play Store, Ini Penjelasan Kementerian PUPR

Aplikasi MLFF Cantas Belum Ada di Play Store, Ini Penjelasan Kementerian PUPR

Berita
Potong Gaji Pekerja, Duit Iuran Tapera Bisa Dipakai Apa?

Potong Gaji Pekerja, Duit Iuran Tapera Bisa Dipakai Apa?

Berita
Kenaikan Harga Rumah Seken di Bogor Tertinggi di Jabodetabek dan Pulau Jawa

Kenaikan Harga Rumah Seken di Bogor Tertinggi di Jabodetabek dan Pulau Jawa

Berita
Basuki Buka Suara soal Aturan Gaji Karyawan Dipotong buat Tapera

Basuki Buka Suara soal Aturan Gaji Karyawan Dipotong buat Tapera

Berita
Prinsip yang Wajib Diterapkan Ketika Ingin Mendekorasi Rumah Minimalis

Prinsip yang Wajib Diterapkan Ketika Ingin Mendekorasi Rumah Minimalis

Tips
Ingat, Tak Bayar Tol MLFF Bisa Kena Denda Tarif sampai 10 Kali Lipat

Ingat, Tak Bayar Tol MLFF Bisa Kena Denda Tarif sampai 10 Kali Lipat

Berita
3 Rest Area Baru di Tol Trans-Sumatera Siap Tampung 319 Penyewa

3 Rest Area Baru di Tol Trans-Sumatera Siap Tampung 319 Penyewa

Berita
Bangun Mal di Makassar, Summarecon Rogoh Kocek Rp 500 Miliar

Bangun Mal di Makassar, Summarecon Rogoh Kocek Rp 500 Miliar

Ritel
Penjelasan Jokowi dan BP Tapera soal Aturan Gaji Karyawan Dipotong buat Tapera

Penjelasan Jokowi dan BP Tapera soal Aturan Gaji Karyawan Dipotong buat Tapera

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Aceh Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Aceh Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
3 Rest Area di Tol Trans-Sumatera Siap Layani Pengguna, Progresnya Tembus 90 Persen

3 Rest Area di Tol Trans-Sumatera Siap Layani Pengguna, Progresnya Tembus 90 Persen

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Aceh Utara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Aceh Utara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Nihil Pemenang, Hasil Lelang Ulang Tol Getaci dan Gilimanuk-Mengwi

Nihil Pemenang, Hasil Lelang Ulang Tol Getaci dan Gilimanuk-Mengwi

Berita
Lalin Tol Palembang-Prabumulih Naik 2 Kali Lipat Selama Libur Panjang

Lalin Tol Palembang-Prabumulih Naik 2 Kali Lipat Selama Libur Panjang

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com