Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Jalan Tol yang Dibangun Sepanjang 2015 (BAGIAN I)

Kompas.com - 30/12/2015, 21:13 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Setahun sudah kabinet kerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla memimpin Indonesia. Banyak target dicanangkan selama setahun ini. Salah satunya pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia.

Rencana pembangunan itu meliputi ruas jalan tol, bendungan, dan jembatan. Ada beberapa ruas jalan tol yang dibangun pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Untuk jalan tol, pemerintah menargetkan bisa membangun total lebih dari 3.000 kilometer selama periode 2015-2025. Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR mencatat akan ada 3.733 kilometer jalan tol baru dibangun di seluruh wilayah Indonesia selama periode tersebut.

Sepanjang tahun ini pemerintah sudah melakukan pembangunan beberapa ruas jalan tol. Adapun jalan tol yang dibangun itu meliputi Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) seksi II, Jalan Tol Manado-Bitung, Jalan Tol Cimanggis-Cibitung, Jalan Tol Trans Sumatera, Jalan Tol Balikpapan-Samarinda, Jalan Tol Soreang-Pasirkoja (Soroja), Jalan Tol Solo-Ngawi-Kertosono, dan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu).

Artikel ini coba merangkum perkembangan pembangunan jalan tol sepanjang 2015.

Tol Cinere-Jagorawi (Cijago)

Pembangunan Jalan Tol Cijago sendiri sebenarnya sudah dimulai sejak 2011. Namun, pembangunan yang dilangsungkan hingga November 2011 itu hanya meliputi seksi I dari Jalan Raya Bogor ke Jagorawi. Tol Cijago seksi I sepanjang 3,7 kilometer pun sudah bisa digunakan per Januari 2012.

Selama 2015 ini Kementerian PUPR kembali mulai membangun Tol Cijago seksi II. Tol ini menghubungkan Jalan Raya Bogor-Kukusan sepanjang 5,5 kilometer.

Hingga Oktober silam, pembebasan lahan untuk pembangunan Tol Cijago seksi II hanya tinggal menyisakan 2,5 hektar dari total 53 hektar yang dibutuhkan.

Pencapaian itu membuat Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono optimistis Tol Cijago seksi II bisa beroperasi pada pertengahan 2016. Sementara itu, untuk seksi III yang menghubungkan ruas Kukusan-Cinere juga masih dalam tahap pembebasan lahan.

Adapun Tol Cijago merupakan bagian dari jaringan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) II. Tol ini melingkar dari Bandara hingga Tanjung Priok. Jaringan JORR II merupakan lingkaran kedua dari jaringan Tol JORR. 

Tol Manado-Bitung

Jalan Tol Manado-Bitung memiliki panjang total 39,9 kilometer dan dibangun dalam dua seksi. Pembangunan seksi I sepanjang 14,9 kilometer merupakan dukungan pemerintah dan seksi II sepanjang 25 kilometer bakal menjadi tanggung jawab Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

Bersama-sama dengan pembangunan Tol Balikpapan-Samarinda, pemerintah menjadikan Tol Manado-Bitung sebagai prioritas proyek pembangunan tol di luar Jawa. Jalan Tol Manado-Bitung sendiri diyakini memiliki prospek cerah karena dekat dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung.

"Kalau soal prospek, Jalan Tol Manado-Bitung lebih bagus karena ada Pelabuhan Bitung di KEK-nya," kata Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Hediyanto W Husaini, kepada Kompas.com, pekan lalu.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau