Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Natal, 41.202 Kendaraan Lintasi Tol Cipali

Kompas.com - 25/12/2015, 10:29 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

CIKOPO, KOMPAS.com - Sebanyak 41.202 kendaraan tercatat melintasi Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) melalui pintu tol Cikopo pada malam Natal, Kamis (224/12/2015). 

Jumlah ini mengalami peningkatan 1.102 lebih tinggi dibanding hari sebelumnya, Rabu (23/12/2015) dengan volume 40.100 unit mobil. (Baca: Puluhan Ribu Kendaraan Memadati Tol Cipali)

Demikian dikatakan Direktur PT Lintas Marga Sedaya (LMS) Edwin Sas Gunarto kepada Kompas, Jumat (25/12/2015).

"Traffic tanggal 24 Desember 2015 yang masuk Tol Cipali melalui GT Cikopo sebesar 41.202," jelas Edwin.

LMS selaku pengelola jalan tol terpanjang di Indonesia, 116,75 kilometer ini mengoperasikan seluruh gardu yang berjumlah 15 unit di jalur A arah Cirebon, dan jalur B arah Bandung. (Baca: Tol Terpanjang di Indonesia Diresmikan)


Jakarta-Tegal 14 Jam 

Kendati tidak sepadat arus mudik Lebaran Juli 2015, namun perjalanan pada malam Natal dirasakan lebih lama. 

Alfa Marganaputra, pengguna Tol Cipali untuk tujuan Tegal, harus melalui perjalanan selama lebih dari 14 jam. 

"Dari Jakarta pukul 10.00 WIB, sampai Tegal pukul 00.30 WIB dini hari," ungkap Alfa.

Kemacetan, lanjut Alfa, disebabkan antrian masuk-keluar rest area atau tempat istirahat (TI). Antrian kendaraan mengular hingga puluhan kilometer. 

Dia pun menyarankan para pemudik dengan tujuan Tegal, Semarang, dan sekitarnya untuk mengambil jalur alternatif menuju arah Losari.

"Pintu keluar Pejagan masih padat," tandas Alfa.


Saksikan video perjalanan Tim Kompas.com  menjajal Tol Cipali:

Kompas Video Menjajal Tol Cipali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com