Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apersi Optimistis Target 85.000 Rumah Rakyat Tercapai

Kompas.com - 18/08/2015, 12:34 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam mendukung program nasional pembangunan satu juta rumah, terdapat pembagian tugas. Selain pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), pengembang swasta juga turut andil dalam program tersebut. Sejak dicanangkan April 2015 silam, pembangunan satu juta rumah terus berjalan.

Ketua Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Eddy Ganefo optimjstis targetnya akan tercapai. "Optimistis target Apersi tercapai. Dari laporan yang masuk, Apersi sudah menjual 35 ribu unit," ujar Eddy kepada Kompas.com, Senin (17/8/2015).

Jumlah ini, kata dia, adalah 50 persen dari target yang sudah direncanakan. Sementara untuk jumlah rumah baik yang sudah dibangun dan sedang dalam pembangunan, sebanyak 60.000 unit. Sedangkan target tahun ini adalah 65.000 unit untuk penjualan dan 85.000 unit untuk pembangunan.

Keseluruhan unit yang dibangun adalah rumah dengan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Adapun pembangunan rumah paling banyak di Jawa, yaitu sebesar 50 persen. Khususnya di Jawa Barat, pembangunannya terbanyak di Karawang, Cikarang, Cikampek, dan Purwakarta. Sementara sisanya akan dibangun di Banten, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.

Menurut Eddy, porsi di Jawa lebih banyak, karena penduduknya yang juga lebih padat. Target pasar di Jawa Barat sesuai dengan program Satu Juta Rumah yaitu kalangan pedagang, pekerja, pegawai negeri sipil (PNS) dan umum. Terkait harga, rumah per unit ini akan dijual Rp 125 juta untuk yang berada di Jabodetabek dan Rp 110 juta di luar Jabodetabek.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR, Syarif Burhanuddin, menyatakan ada 603.516 rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang akan dibangun tahun 2015 ini. Sedangkan untuk rumah non-MBR akan disediakan sebanyak 396.484 unit.

Pembangunannya dibagi menjadi tiga tahap. Pada tahap pertama akan dibangun sebanyak 331.693 rumah. Proses pembangunan tahap kedua berjumlah 98.020 unit. Sedangkan tahap ketiga adalah 173.080 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau