Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Pelni Dipasangi Conwood Senilai Rp 80 Juta

Kompas.com - 03/06/2015, 19:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Conwood Indonesia tengah bekerja sama dengan PT Pelni dalam merenovasi armada kapalnya yang berasal dari Jerman. Renovasi tersebut berupa penggantian lantai.

"Kapal (Pelni) kan sudah dari tahun 1970. Mereka ingin merenovasinya dan mencari bahan yang tipikal," ujar Senior Commercial Manager Ferry Wiaga Djajaprawira kepada Kompas.com, Rabu (3/6/2015).

Sebelumnya, menurut Ferry, lantai kapal tersebut menggunakan kayu. Pihak Pelni kemudian memilih Conwood sebagai alternatif penggantinya. Untuk tahap awal, produk Conwood dipasang pada kafetaria dengan luas 130.000 meter persegi.

Ketebalan Conwood yang digunakan adalah 6-7 sentimeter. Conwood diklaim memiliki keunggulan dibanding lantai kapal lainnya. "Selain kayu, ada yang pakai lantai besi, tapi kalau kebakaran panas. Makanya, kalau perjalanan panjang, kapal pakai kayu. Tetapi, kayu juga bisa terbakar, Conwood tidak," tutur Ferry.

Hingga saat ini, sebut Ferry, sudah 6 unit kapal yang sudah dipasangi Conwood. Sementara yang tengah dalam proses instalasi Conwood sebanyak tiga unit. Ke depannya, total kapal yang akan direnovasi berjumlah sekitar 15 unit.

Ada pun nilai pemasangan Conwood pada satu kapal adalah sekitar Rp 80 juta, dengan nilai material per meter sebesar Rp 600.000-Rp 700.000. Produk Conwood sendiri terbuat dari campuran semen sebanyak 70 persen dan serat selulosa 30 persen yang dihasilkan melalui proses ramah lingkungan.

Produk ini dapat digunakan di berbagai aplikasi seperti lisplank, plafon, dinding, lantai, dan aplikasi dekoratif lainnya dalam rumah tinggal, perkantoran, hotel maupun ruang komersial lainnya.

Menurut Ferry, harga Conwood lebih murah 30 persen ketimbang kayu solid kualitas premium. Selain ramah lingkungan, perusahaan juga mengklaim hemat anggaran, karena menggunakan nol konsumsi kayu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pendapatan dan Laba Bersih Puradelta Lestari Melonjak pada Kuartal Pertama

Pendapatan dan Laba Bersih Puradelta Lestari Melonjak pada Kuartal Pertama

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com