Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Sinarmas Melebihi "Recurring Income"

Kompas.com - 20/05/2015, 12:58 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

SERPONG, KOMPAS.com - Kontribusi pendapatan berulang dari produk properti Sinarmas Land Group saat ini bukanlah fokus utama pendapatan perusahaan. Menurut Managing Director Corporate Strategy and Services Sinarmas Land Ishak Chandra, pendapatan dari penjualan properti masih lebih bagus.

Berbeda dengan perusahaan lain yang mengalami penjualan turun, tidak demikian dengan Sinarmas Land Group.

"Recurring income masih kalah cepat dari penjualan. Kami tidak fokus di sini," ujar Ishak kepada Kompas.com, di Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten, Selasa (19/5/2015).

Ishak menjelaskan, pertumbuhan penjualan anak usaha, PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) pada kuartal pertama di 2015 saja sudah mencapai 25 persen. Hingga akhir 2015, ia menetapkan target sebesar 15 persen, dengan angka pra-penjualan sebesar Rp 7,5 triliun. Tahun ini, Sinarmas land juga menargetkan total gross development value Rp 7,1 triliun.

Sementara jika dibandingkan dengan recurring income, pertumbuhannya saat ini baru mencapai 15-17 persen. Akhir 2015, targetnya tumbuh 15 persen.

Recurring income ini, berasal dari perkantoran, trade center, mal, dan hotel. Tahun ini, Sinarmas Land membangun pusat perbelanjaan bertajuk Q-Big di kawasan BSD City, Serpong. Proyek tersebut ditargetkan selesai pada pertengahan tahun 2016 mendatang. Pembangunan pusat perbelanjaan ini menelan dana investasi sekitar Rp 600 miliar.

Pusat perbelanjaan yang berdiri di atas lahan seluas 17,5 hektare ini akan banyak diisi oleh tenan besar, misalnya Courts, Mitra 10, Lulu Hypermarket, dan Factory Outlet. Para tenan besar tersebut menyewa lahan seluas 10.000 dengan biaya sewa rerata sebesar Rp 100.000 per meter persegi per bulan dalam jangka waktu 10 tahun plus 10 tahun.

Selain itu, Sinarmas Land juga akan membangun pusat perbelanjaan di Kota Wisata, Cibubur pada pertengahan tahun ini. Luasnya akan mencapai sekitar 40.000 meter persegi.

Selain membangun mal, Sinar Mas juga tengah membangun satu hotel budget di Semarang yang akan dioperasikan oleh jaringan operator hotel internasional. Hotel ekonomi ini rencananya akan berisi 165 kamar dengan dana investasi berkisar Rp 80 miliar. Tidak hanya itu, Sinarmas Land juga akan membangun dua hotel lainnya di kawasan Jakarta dan BSD City Serpong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Hotel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau