Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinggalkan Kebiasaan, Plafon Hitam Hadirkan Ilusi Berbeda!

Kompas.com - 12/12/2013, 11:01 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com — Pemilik rumah umumnya menggunakan warna-warna terang untuk plafon. Sesekali, aksen seperti menempelkan balok kayu, aksen "drop ceiling" dengan gipsum, atau membubuhi warna lain selain putih juga mereka lakukan. Namun, tidak banyak yang menggunakan hitam sebagai warna plafon.

Staf Editorial Houzz, Fred Albert, memberikan ide menarik mengenai penggunaan plafon berwarna hitam. Menurutnya, hitam dapat menutup kekurangan pada permukaan plafon, "menipu" mata, dan menciptakan drama dalam ruangan.

Intinya, plafon berwarna hitam mampu menyelesaikan berbagai keraguan dalam desain, sekaligus membuat ruangan lebih menarik.

"Saya tumbuh dengan memercayai bahwa plafon harus berwarna putih, atau setidaknya versi lebih pucat dari warna dinding. Plafon hitam? Terdengar seperti remaja pemberontak saja yang ingin melakukannya," ujar Albert membuka artikelnya. "Namun, setelah menggunakan plafon berwarna gelap, saya akui bahwa (pandangan) saya berubah."

Pertama-tama, Albert menggarisbawahi bahwa warna hitam mampu menggaungkan elemen lain yang ada di dalam ruangan. Jika ada banyak benda menggunakan warna hitam di ruangan tersebut, plafon dengan warna serupa dapat menyatukannya.

Kedua, warna hitam membuat plafon terasa lebih rendah. Penggunaan warna hitam membuat Anda mendapatkan keunggulan dari ketinggian plafon dan ilusi yang dibawanya. Sirkulasi udara dan keterbukaan tetap Anda dapat. Sementara, ilusi yang dibawa oleh warna hitam pada plafon mampu membuat ruangan terasa lebih rendah, intim, dan hangat.

Uniknya, Albert juga mengungkapkan bahwa di sisi lain, plafon berwarna hitam juga membuat plafon lebih tinggi. "Ketika Anda tidak bisa melihat batasan sebuah ruangan, (ruangan) tersebut bisa tampak lebih besar. Ini bisa terjadi, khususnya jika Anda juga mewarnai bagian atas dinding dengan warna hitam," ujar Albert.

Ketiga, warna hitam bisa menutup cela yang ada di plafon. Misalnya, Anda terpaksa menambal plafon dengan lakban atau ada finishing yang tampak kurang sempurna, warna hitam  "menutup"-nya dengan sempurna.

Coba ingat-ingat pasar swalayan atau beberapa bagian di pusat perbelanjaan yang menggunakan plafon hitam. Jika saluran ventilasi yang berseliweran di plafon juga dilapisi dengan warna hitam, saluran tersebut jadi "menyatu" dengan plafon.

Keempat, plafon warna hitam, terutama yang berada di dekat jendela, akan membuat orang di dalam ruangan memfokuskan dirinya pada pemandangan. Seolah menuntun mata Anda, plafon warna hitam membuat pemandangan di luar menjadi lebih menarik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com