Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khawatir Membahayakan, Stadion Rio Ditutup

Kompas.com - 28/03/2013, 13:55 WIB

KOMPAS.com - Salah satu lokasi kunci untuk ajang olah raga internasional, Olimpiade Rio 2016, telah ditutup karena adanya masalah struktural. Estadio Olimpico Joao Havelange atau dikenal dengan Engenhao atau Stadion Rio itu ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.

Penutupan itu menyusul perbaikan Stadion Maracana sejak 2010 untuk menyambut Piala Dunia 2014. Untuk sementara, tim Flamengo dan Fluminense "pindah rumah" ke Stadion Engenhao.

Setelah mendengar masalah-masalah seputar stadion tersebut, Gubernur Rio Eduardo Paes menggelar konferensi pers, Selasa (26/3/2013) waktu setempat.

"Saya bertanya, apakah kerusakan ini akan berisiko bagi para penonton, dan mereka mengkonfirmasikannya. Tergantung pada kecepatan angin dan suhu udara. Atas dasar tersebut, saya segera memutuskan untuk menutup stadion hingga kami memiliki rincian lebih lanjut," kata Paes.

Stadion Joao Havelange akan menjadi tempat penyelenggaraan kompetisi atletik selama Pertandingan Olimpiade 2016 di Rio. Namun, upacara pembukaan dan penutupan tidak dilakukan di tempat tersebut. Perayaan akbarnya akan diadakan di Maracana. Namun, Maracana pun saat ini masih dalam proses pengerjaan dan akan dibuka kembali bulan depan.

Seperti disebutkan di www.worldarchitecturenews.com, sebuah situs petunjuk stadion-stadion internasional, Joao Havelange telah mendapat reputasi sebagai stadion yang dingin dan tidak bernyawa lantaran besarnya jarak antara tribun dan lapangan. Meski mendapat komentar negatif seperti itu, stadion yang kini menjadi kandang permanen bagi tim sepakbola Botafogo tersebut tampaknya tetap percaya diri menjadi salah satu stadion penting bagi tuan rumah Olimpiade Rio 2016.

Menyambut perhelatan akbar tersebut, stadoin tersebut akan memiliki penambahan kapasitas. Sebelumnya, Joao Havelange hanya menampung 47.000 penonton. Kini, stadion itu akan mampu menampung 60.000 penonton.

Anggaran besar

Joao Havelange didesain oleh Carlos Porto. Stadion ini selesai dibangun pada 2007 untuk pertandingan Pan-American dan dibuka hanya berselang satu bulan sebelum pertandingan.

Pembangunan stadion ini menghabiskan anggaran lebih banyak 192 juta dolar AS. Dengan kata lain, stadion tersebut membutuhkan enam kali lipat biaya dari yang dianggarkan. Perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam pengerjaan stadion ini adalah Project Alpha Company, Andrade Rezende, TAL Project, Gerdau, Perfilor, Firestone, Indutech, Assembly Industrial Ltda, DW Engenharia, MBM Engenharia, dan konsorsium Racional, Delta, dan Recoma.

(Sumber: www.worldarchitecturenews.com) 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com