Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ken Iwata, Konstruksi Unik Museum "Ibu dan Anak"

Kompas.com - 25/02/2013, 14:28 WIB

KOMPAS.com - Apresiasi terhadap karya seni dapat memiliki berbagai bentuk, mulai ulasan, saduran, hingga pembuatan konstruksi untuk menampung dan memamerkan karya tersebut. Namun, bagi Toyo Ito, membangun gedung adalah langkah terbaik sebagai cara menyampaikan keindahan karya seni pada masyarakat.

Museum "Ibu dan Anak" Ken Iwata merupakan karya konstruksi ketiga Toyo Ito. Museum tersebut melengkapi "pondok besi dan perak" yang menjadi karakteristik karya monumental Toyo Ito lainnya berupa museum arsitektur.

Museum "Ibu dan Anak" ini berada tidak jauh dari museum tersebut. Terletak di kota Imabari, Ehime, Jepang, Toyo Ito memulai proyek dan membangun struktur bangunan ini mulai 2009 hingga 2011.

Konstruksi gedung satu lantai ini tampak sederhana. Namun, struktur konkrit tanpa atap yang membentuk huruf "C" ortogonal tersebut terasa mengalir. Anda bisa membayangkan tengah berada di dalam bangunan cukup luas, minim sekat, dan tidak bertudung.

Gedung ini memiliki ukuran 197,29 meter persegi dan berada di atas tanah seluas 1.912 meter persegi. Selain menampilkan karya seni bertema ibu dan anak, area museum ini tampaknya juga cocok bagi ibu dan anak yang ingin melepas kepenatan. Apalagi, di dalamnya terdapat hamparan rumput hijau dan karya Ken Iwata.

Karya Ken Iwata tersebut berupa seri patung "Ibu dan Anak" yang ditopang di atas tiang-tiang beton ramping. Karya ini ia sebarkan di atas rumput hijau tanpa atap.

Selain patung, di atas rerumputan juga terdapat tempat duduk-duduk. Ketiadaan atap seolah membuat "portal horizontal" menuju angkasa. Bentuk ini memberikan kesempatan bagi penampilan lanskap Jepang yang indah untuk para pengunjung. Mereka tetap dapat menikmati nuansa keindahan alam di sekitar museum ini, meski terpisah dengan karya seni yang ada di dalamnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com