Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Syuting Film "Driving Miss Daisy" Dijual

Kompas.com - 22/02/2013, 14:20 WIB

KOMPAS.com - Film produksi Hollywood yang memenangkan empat piala Oscar pada 1989, "Driving Miss Daisy", memiliki lokasi syuting sangat khas. Selain mobil pengantar Nona Daisy, ada lokasi lain yang tidak kalah ikoniknya.

Lokasi tersebut adalah rumah klasik yang dibangun pada tahun 1920-an. Jika Anda salah satu penggemar film tersebut, kini Anda dapat memilikinya.

Rumah enam kamar yang pernah digunakan sebagai salah satu lokasi syuting "Driving Miss Daisy" tersebut kini dapat Anda miliki dengan harga 1,9 juta dollar AS atau sekitar Rp18,4 miliar. Meskipun berumur tua, rumah berlokasi di daerah Druid Hills, Atlanta, Georgia ini tetap tampak menawan dan terawat.

Dibangun pada 1922, rumah ini memiliki berbagai keistimewaan yang mampu menonjolkan nostalgia dari era pembangunan rumah ini. Di dalamnya terdapat berbagai perabotan kayu dan ruang-ruang besar sebagai tempat menjamu tamu sesuai gaya hidup penduduk kelas atas AS era 1920-an.

Di dalamnya, Anda dapat menjumpai chandelier atau lampu gantung unik bergaya kontemporer. Bagi penyuka gaya ini, Anda mungkin akan lebih tertarik. Karena meskipun penuh dengan barang-barang klasik, rumah ini juga memiliki beberapa ruang yang telah mengalami perbaikan dan pemutakhiran.

Memang, rumah ini berhasil mengkombinasikan keindahan klasik dengan pembaharuan pada bagian kamar mandi dan dapurnya. Bahkan, Anda bisa menemukan countertop marmer di dapur.

Rumah ini memiliki tiga lantai. Di lantai ketiga terdapat dua kamar tidur dan dua kamar mandi. Selain itu, ada juga guest house dengan dua kamar tidur, sebuah kamar mandi, ruang keluarga, dan dapur.

Banyak penghargaan

Film "Driving Miss Daisy" pernah memenangkan anugerah Best Motion Picture pada malam penghargaan Oscar tahun 1989. Film berlatar tahun 1945 dan 1973 ini menceritakan proses persahabatan antara Miss Daisy Werthan (diperankan oleh Jessica Tandy) dan supirnya Hoke Coleburn (diperankan oleh Morgan Freeman).

Film ini berlatar isu antar-ras yang tengah berkembang di Amerika Serikat bagian selatan. Film bergenre drama komedi ini merupakan hasil adaptasi dari Alfred Uhry dengan judul sama. Di film tersebut, Daisy, seorang janda kaya Yahudi berusia 72 tahun yang tinggal di Atlanta terpaksa mempekerjakan Hoke, seorang pria kulit hitam sebagai supirnya.

Setelah mengalami kecelakaan, anak Daisy menginginkan ibunya dapat bepergian dengan lebih aman bersama seorang sopir. Pada mulanya, Daisy menolak ide tersebut. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, ia mengubah perilakunya dan "pasangan" ini menjadi teman baik.

Rasisme dan prasangka yang ada pada masyarakat Amerika pada periode tersebut tereksplorasi dalam film, terutama ketika Hoke mendapat pertanyaan dari sepasang polisi patroli Alabama. Polisi-polisi tersebut mengeluarkan komentar fanatik menyakitkan mengenai keadaan Miss Daisy sebagai seorang Yahudi, dan Hoke, sebagai seorang kulit hitam.

Kini, rumah yang sedang dijual tersebut, memiliki peran penting dalam film ini. Pada akhir film tersebut, rumah itu dijual, Hoke pensiun, dan Daisy masuk dalam panti jompo.

Pada Academy Awards ke-62 tahun 1989, "Driving Miss Daisy" memenangkan empat penghargaan sekaligus, yaitu Best Picture, Best Actress (Jessica Tandy), Best Make up, dan Best Adapted Screenplay.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com