Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18.000 Unit Kondominium Selesai pada 2011

Kompas.com - 23/02/2011, 18:02 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 18.000 unit kondominium diperkirakan akan selesai pada tahun 2011. Penambahan ini akan menjadi kontribusi terbesar dalam pasokan kondominium sewa dan mengakibatkan kompetisi kuat dalam pasar kondominium dan apartemen sewa.

Mengacu pada data dari Cushman and Wakefield Indonesia, kondominium sewa pada kuartal IV tahun 2010 menyumbang pasokan 83,8 persen, apartemen servis menyumbang 9,8 persen, dan apartemen khusus sewa menyumbang 6,4 persen.

Harga sewa pada apartemen khusus sewa tercatat stabil dengan 15,83 dollar AS per meter persegi per bulan, sementara apartemen servis tercatat 20,90 dollar AS per meter persegi per bulan.

Adapun harga sewa kondominium sewa sebesar 13,73 dollar AS per meter persegi per
bulan, sementara dalam rupiah mengalami kenaikan dari Rp 122.672 pada kuartal IV tahun 2010 menjadi Rp 123.551 pada kuartal I tahun 2011.

"Penghuni apartemen sewa di Jakarta relatif stabil dengan angka yang sama seperti kuartal lalu, yakni 66,2 persen dengan 25.371 unit telah tersewa," kata David Cheadle, Managing Director Cushman and Wakefield Indonesia di Jakarta, Rabu (23/2/2011).

Permintaan hunian apartemen khusus sewa banyak datang dari grup perusahaan yang mengadakan pertemuan dan membutuhkan akomodasi jangka pendek bagi para karyawannya. Permintaan apartemen servis banyak datang dengan tujuan akomodasi harian.

Sementara itu, penghuni kondominium sewa adalah penyewa lokal yang memilih tempat dengan lokasi yang dekat dengan tempat kerja, universitas, dan pusat bisnis.

David menambahkan, untuk ke depan, beberapa apartemen servis akan menaikkan harga penawaran sewa karena kenaikan tarif dasar listrik pada Juli 2010 lalu berimbas pada biaya operasional. (Natalia Ririh)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com