Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BTN Berjanji Tak Naikkan Bunga Kredit

Kompas.com - 06/02/2011, 00:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com  - Jajaran manajemen PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menjanjikan untuk tidak akan menaikkan bunga kredit termasuk bunga yang mendapat fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP).

"Kalau dari hitung-hitungan kami sepertinya belum perlu menaikkan bunga kredit," kata Direktur Utama BTN, Iqbal Latanro saat ditemui wartawan usai membuka pameran rumah yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center, Sabtu.

Iqbal mengatakan, perbankan biasanya tidak langsung merespon kebijakan Bank Indonesia yang menaikkan suku bunga acuan 25 basis poin menjadi sekitar 6,75 persen. "Tergantung kepada cost of fund (biaya dana), kalau memang bisa efisien sepertinya tidak perlu untuk menaikkan bunga kredit," ujar Iqbal.

Iqbal mengatakan, akan tetapi pihaknya tetap akan mencermati kebijakan BI tersebut, di antaranya dengan mengkaji perkembangan yang terjadi pada saat ini. Iqbal memahami kebijakan BI dilandaskan untuk menekan angka inflasi dan menjaga stabilitas ekonomi nasional.

Sedangkan menurut Direktur BTN, Saut Pardede, untuk bunga FLPP mengingat 40 persen merupakan dana pemerintah dengan bunga tetap, sepertinya saat ini belum perlu untuk naik. "Apalagi sebagian dana kredit BTN saat ini ditutup dari hasil penerbitan obligasi tahun 2010 lalu dengan bunga yang dapat dikendalikan," ujar dia.

Purwadi mengatakan, kalau melihat biaya dana (cost of fund) tahun 2009 BTN sebenarnya lebih efisien dibandingkan dengan bank-bank penyalur KPR/ KPA lainnya. "Ini yang menjadi pegangan saat ini untuk tidak perlu menaikkan bunga kredit pada tahun 2011," ujar dia.

"Bisa dilihat pada Net Internest Margin (NIM) per 30 September 2010 sebesar 5,72 persen, meski naik dibanding tahun 2009 sebesar 4,29 persen. Tetapi masih lebih kompetitif dibanding bank lain," kata Purwadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com