Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Summarecon Targetkan Raup Pendapatan Rp 1,9 Triliun

Kompas.com - 11/10/2010, 21:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar properti yang terus menggeliat membuat PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) kian agresif menjual produknya. Maklum, hunian yang ditawarkan perusahaan pengembang properti ini mendapat sambutan baik dari pasar.

Direktur Keuangan Summarecon Agung Michael Wong memperkirakan, sampai akhir tahun ini, SMRA bisa meraup pendapatan Rp 1,9 triliun. Ini naik sekitar 60 persen ketimbang perolehan tahun lalu, sebesar Rp 1,2 triliun. "Di awal tahun ini, target penjualan kami sebenarnya hanya Rp 1,6 triliun," ujarnya ketika dihubungi KONTAN, akhir pekan lalu.

Penjualan dua klaster senilai total Rp 400 miliar di Gading Serpong, Tangerang, merupakan pendapatan terbaru yang diraup Summarecon Agung pada Agustus lalu. Dua klaster itu adalah klaster Canary berjumlah 300 unit dengan harga jual rata-rata Rp 700 juta per unit, dan klaster Grisea berjumlah 150 unit seharga Rp 1,3 miliar per unit.

Pada akhir Juli, Summarecon Agung juga telah menjual seluruh unit rumah di kawasan hunian Royal Orchard, Kelapa Gading. Dari hasil penjualan 90 unit rumah dengan harga jual rata-rata Rp 4 miliar per unit tersebut, penjualan Summarecon Agung bertambah sekitar Rp 400 miliar.

Pada akhir Oktober nanti, Summarecon akan menjual lagi satu klaster di kawasan Bekasi. Di kawasan ini, Summarecon akan menawarkan 200 unit rumah di atas lahan 5 hektare. "Potensi pendapatan dari kluster Bekasi sekitar Rp 200 miliar," taksir Michael.

Selain membidik pertumbuhan pendapatan, Michael mengatakan, Summarecon menjaga margin laba kotornya sama dengan tahun lalu, yakni 50 persen. Alhasil, dia berharap, laba bersih Summarecon tahun ini pun akan terdongkrak sekitar 30 persen dari Rp 160 miliar di 2009 menjadi Rp 208 miliar,

Jumat (8/10) lalu, saham Summarecon Agung bertengger di Rp 1.120 per saham. Harga tersebut naik 21,73 persen ketimbang harganya di awal September yakni Rp 920 per saham. (Ade Jun Firdaus/KONTAN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com