Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

22 Proyek Jalan Tol Dikaji Ulang

Kompas.com - 08/04/2010, 20:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah berniat mengkaji ulang 22 dari 27 proyek jalan tol yang telah ditender. Pemerintah terpaksa mengambil langkah ini karena sampai sekarang proyek-proyek tersebut belum juga terealisasi.

Deputi Bidang Sarana dan Prasaran Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Dedy S Priatna mengatakan 22 proyek jalan tol ini memiliki status yang bermacam-macam. "Ada yang baru akuisisi tanah dan ada juga yang sudah konstruksi namun macet. Nah kini kami pertimbangkan dikaji ulang," katanya di Jakarta, hari ini.

Walaupun dikaji ulang, tidak semua proyek itu bakal ditender ulang atau diambil alih pemerintah. Pemerintah akan mempertimbangkan seluruh kemungkinan, namun untuk proyek yang dikerjakan investor yang dinilai tidak benar alias bodong kemungkinan akan ditender ulang.

"Kami tender ulang proyek yang investornya sudah tidak benar. Kami akan lihat, kenapa proyek-proyek itu tidak berjalan sesuai dengan seharusnya," katanya. Evaluasi akan dilakukan terutama bagi investor yang tidak bersungguh-sungguh dan kehabisan dana krisis keuangan. Pemerintah juga akan mencari alternatif lain supaya proyek-proyek itu bisa berjalan.

Sebanyak 22 proyek jalan tol yang dikaji ulang tersebut antara lain Kanci-Pejagan sepanjang 35 km, Surabaya - Mojokerto sepanjang 34,05 km, JORR Seksi W1 sepanjang 9,85 km, Bogor Ring Road sepanjang 11 km. Selain itu juga Kertosono - Mojokerto sepanjang 41,65 km, Cinere - Jagorawi sepanjang 14,7 km, Semarang - Solo sepanjang 75,70 km, Gempol - Pasuruan sepanjang 33,75 km, Gempol - Pandaan sepanjang 13,61 km, Depok - Antasari sepanjang 21,55 km.

Juga ada proyek tol Bekasi - Kampung Melayu sepanjang 21,04 km, Cikampek - Palimanan sepanjang 116 km, Cikarang - Tanjung Priok sepanjang 34,5 km, Pejagan-Pemalang sepanjang 57,5km, Pamalang-Batang sepanjang 39 km, Semarang-Batang sepanjang 75 km, JORR W2 Utara sepanjang 7 km. Tol Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 km, Waru-Wonokromo-Tanjung Perak sepanjang 17,72 km, Pasuruan -Probolinggo 45,32 km, Kunciran-Serpong 11,19 km dan Cengjareng-Kunciran sepanjang 15,22 km.

Sementara itu, lima jalan tol yang tidak dikaji ulang adalah jalan tol Serpong - Cinere sepanjang 10,14 km, Cimanggis - Cibitung sepanjang 25,39 km, Solo-Ngawi sepanjang 90,10 km, Ngawi - Kertosono sepanjang 87,02 km, dan akses Tanjung Priok 12,10 km. (Uji Agung Santosa/KONTAN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau