Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desiree Merlina Kagum Pada Standar Emas Ritz-Carlton

Kompas.com - 18/03/2010, 21:35 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Desiree Merlina (34) baru dua minggu menjabat Marketing and Communication Manager The Ritz-Carlton Jakarta dan The Ritz-Carlton Jakarta-Pacific Place. Namun Desiree merasakan suasana Ritz-Carlton yang sangat hangat dan welcome. "Ritz-Carlton memiliki standar yang dijunjung tinggi dan dipakai dalam kehidupan sehari-hari, dalam pekerjaan sehari-hari," kata Desiree yang bergabung dengan Ritz-Carlton sejak 8 Maret 2010.

Desiree merasa "surprise" bisa menjabat pada posisinya di Ritz-Carlton Jakarta dan bertanggung jawab atas urusan marketing dan komunikasi di dua hotel berlabel Ritz-Carlton di Jakarta. Desiree menggantikan Els Ramadhinta yang mendapat tugas baru di Ritz-Carlton dengan jabatan yang sama.

Desiree mengaku mulai merasa cocok dengan dunia perhotelan ketika dia masuk ke Akademi Pariwisata Trisaksi (APT) setelah lulus dari SMA Fons Vitae Marsudirini tauhn 1994. "Saya merasa dunia hospitality sesuai dengan personality dan mempunyai prospek yang baik. Saya di APT hanya tiga bulan. Setelah itu, orangtua saya menyekolahkan saya ke Blue Mountains International Hotel Management School di Sydney, sekolah hotel terbaik di Australia," cerita Desiree kepada Kompas.com, Kamis (18/3) sore.

Menurut Desiree, sekolah perhotelan itu berlokasi di bekas resort sehingga bersekolah di sana seperti bekerja di hotel. Siswa kelas I harus memasak makanan untuk siswa kelas II dan III. Siswa kelas II membersihkan kamar dan me-laundry pakaian siswa kelas I dan III. Sedangkan siswa kelas III mengerjakan proyek dan makalah. Desiree lulus Desember 1997 dengan double degree, yaitu Advance Diploma dari Blue Mountains Hotel International School, Sydney, Australia dan Diploma IHTTI, Luzern, Swiss.

Lulus dari Australia, Desiree kembali ke Jakarta dan mulai melamar pekerjaan. Saat itu akan dibuka hotel baru yaitu Parklane. Desiree ikut dalam persiapan pembukaan hotel itu. Semula Parklane akan dibuka Mei 1998, namun saat itu terjadi kerusuhan yang berlanjut pada turunnya Presiden Soeharto. Hotel Parklane Jakarta akhirnya baru beroperasi bulan Agustus 1998. Desiree mulai bekerja sebagai Guest Relations Officer dengan gaji pertama Rp 875.000 per bulan. Setelah satu tahun menjadi GRO, Desiree menjadi sekretaris Public Relations Manager yang waktu itu dijabat Vicky Bolang dan kemudian Donna Kairupan. "Di sinilah saya mengenal dunia public relations perhotelan," kata anak kedua dari dua bersaudara itu.

Tahun 2002, ketika GM Hotel Parklane yang baru, Jon Richards mencari sekretaris, Desiree yang dipilih. "Saya menjadi sekretaris GM sekaligus merangkap PR, sampai tahun 2007," kata Desiree. Setelah itu, Desiree dipromosikan menjadi PR Manager Parklane. "Di sini saya betul-betul punya office sendiri," ungkapnya.

Desiree mencari kesempatan baru di Ritz-Carlton Jakarta melalui proses yang cukup panjang, mengikuti wawancara lima tahap. Wawancara terakhir oleh Asia Regional Director of PR.  Desiree akhirnya diterima dan mulai bekerja di Ritz-Carlton Jakarta 8 Maret 2010.

"Begitu masuk kantor pada hari pertama, kantorku didekorasi. Saya melihat ada foto Brad Pitt ada di mana-mana. Ternyata teman-teman saya di Public Relations mencari bintang film kesukaanku di Facebook. Mejaku rapi, ada laptop, ada foto anak saya. Mereka nge-print dari Facebook. Sungguh mengesankan. Kultur di Ritz-Carlton sungguh luar biasa. Orang berpikir Ritz-Carlton high-class, tapi sebenarnya sangat menghangatkan. Inilah dunia hospitality sebenarnya," cerita Desiree.

Baru dua minggu di Ritz-Carlton, Desiree melihat setiap karyawan Ritz-Carlton memiliki standar yang sama. "Setiap pagi, karyawan membahas nilai-nilai yang baik yang digaungkan oleh perusahaan ini. Orang-orang dibuat seperti itu.Dan karyawan mengimplementasikan ke dalam pekerjaan dan kehidupan sehari-hari. Misalnya mempersilakan orang lebih dahulu masuk lift, tak bisa diam kalau melihat ada debu, dan sebagainya. Saya masuk ke tempat yang tepat. Ini sudah jalan Tuhan. Bekerja tidak boleh bersungut-sungut, dan bekerja dengan tulus, " jelas Desiree.  (Robert Adhi Ksp)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com