Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiat Tepat Pilih Cat

Kompas.com - 03/08/2009, 16:57 WIB

KOMPAS.com - Selain penting dari segi estetika, cat dinding juga diperlukan untuk perlindungan. Pemilihan cat yang benar sangat dianjurkan untuk hasil terbaik. Ada hal yang perlu diketahui untuk memilih cat yang tepat.

Cat adalah suatu cairan yang akan membentuk lapisan di atas permukaan substrate (objek yang dicat) setelah cairan tersebut kering. Fungsinya untuk melindungi substrate (lapisan bawah), dan meningkatkan nilai estetika.

"Dengan adanya lapisan cat, permukaan juga jadi lebih mudah dibersihkan," kata Aceng Muhaemin dari PT Propan Raya.

Ada 4 cara membedakan jenis-jenis cat, yaitu dari substrate, fungsi, jenis pengikat, dan jenis pelarutnya. "Berdasarkan substrate, terdiri dari cat kayu, besi, tembok, batu, kaca, dan lain-lain. Kalau dari fungsi yaitu dempul/wood filler, wall filler, plamur, primer, surfacer, sanding sealer, sealer, topcoat, dan lain-lain. Dari jenis pengikat (binder) terdiri dari cat acrylic, melamik, NC (nitrocellulose), epoxy, synthetic, dan lain-lain. Sementara dari pelarut adalah cat pelarut solvent/thinner (solventbased) dan cat pelarut air (waterbased)."

Interior vs Eksterior
Ternyata terdapat perbedaan cat untuk interior maupun eksterior. Cat untuk eksterior (bagian luar rumah) lebih bersifat protektif terhadap cuaca, sedangkan cat interior (bagian dalam rumah) lebih menonjolkan aspek estetikanya. "Jadi, cat interior jelas tidak bisa digunakan untuk eksterior. Sebaliknya, cat eksterior bisa digunakan untuk interior," tandas Aceng.

Cat interior dapat dilihat dari kehalusan penampilan lapisan cat dan warnanya. "Juga mudah dibersihkan agar memudahkan perawatan, tidak mudah berjamur jika diaplikasikan di area yang cukup lembap (wet area), lapisan catnya dapat meng-cover terjadinya retak rambut pada tembok. Yang juga penting, bebas dari kandungan logam berat (heavy metal)."

Sedangkan cat eksterior, di samping memberi aspek estetika pada tembok, juga berfungsi melindungi dinding tembok dari cuaca. "Dinding tembok dengan terpaan sinar matahari, hujan, plus perubahan temperatur akibat perubahan cuaca membuat dinding luar cepat mengalami kerusakan. Itu perlunya cat yang tahan terhadap cuaca agar tidak mudah rusak. Kerusakan menyebabkan rembesan air pada saat musim hujan ke dinding dalam. Biasanya menimbulkan flek-flek pada dinding dalam."

Salah satu hal penting yang harus diperhatikan saat memilih cat adalah kandungan zat berbahaya di dalamnya. Menurut Aceng, beberapa bahan berbahaya, seperti logam berat, biasanya digunakan dalam pewarna dan additive.

"Jenis pigmen yang berbahaya adalah lead Chromate yang biasa digunakan memberi warna hijau, kuning, dan merah, Chromium memberikan warna hijau, kuning dan oranye, serta Cadmium memberi warna hijau, kuning, oranye dan merah. Cat yang aman tidak mengandung bahan-bahan berbahaya ini."

Teknik Dasar
Tak selamanya warna cat yang diinginkan tersedia di toko. Itu sebabnya mau tak mau mencampur cat jadi salah satu jalan keluarnya. Jika jalan ini yang harus Anda pilih, sebaiknya ikuti rekomendasi pencampuran cat dari pabriknya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com