Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengembang Singapura Genjot Pembeli di Indonesia

Kompas.com - 11/06/2009, 22:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Pengembang besar Far East Organization asal Singapura mulai melakukan ekspansi pemasaran propertinya ke Indonesia. Mereka bahkan sudah mulai menawarkan beberapa proyek properti sejak tiga bulan yang lalu.

“Kami menawarkan tiga proyek apartemen di Orchad Road Singapura,” kata Assistant Marketing Manager Far East Organization Maikel Tanuwidjaja, Kamis (11/6) di Jakarta.

Proyek pertama adalah apartemen Miro. Apartemen ini memiliki satu menara dengan jumlah apartemen sebanyak 85 unit. Adapun ketinggiannya mencapai 32 lantai dengan luasan 6.000 meter persegi. “Pembeli baru bisa inden dulu sebab apartemennya baru akan dibangun pada 2010 dan direncanakan rampung pada 2011,” katanya.

Proyek kedua adalah apartemen Vida yang juga memiliki satu menara dengan ketinggian 20 lantai. Jumlah yang ditawarkan adalah sebanyak 137 unit dengan luasan 4.000 meter persegi. “Saat ini apartemennya sudah 90% rampung dan tinggal finishing saja,” tandasnya.

Sementara proyek ketiga adalah apartemen Orchad Scotts. Proyek ini memiliki tiga menara dengan ketinggian sekitar 20 lantai. Adapun dua menara akan dijual untuk umum memiliki 180 unit. Sedangkan untuk satu menara lagi bakal digunakan untuk service apartment sebanyak 207 unit.

“ Untuk service apartemen itu memiliki harga sewa per malam S$ 400. Apartemennya sudah rampung,” katanya.

Berhubung berada di daerah Orchad Road, makanya pihak pengembang mengincar pembeli kelas atas. Ini sesuai dengan harga jual masing-masing apartemen yang berkisar antara S$ 1,2 juta sampai S$ 5 juta atau setara dengan Rp 9,5 miliar sampai Rp 35 miliar.

“Kecuali Orchad Scotts yang berlaku 99 tahun, apartemen yang lain kami jual dengan status hak milik,” tukasnya.(KONTAN/Ali Imron) 

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!



Terkini Lainnya
Rumah Murah di Kabupaten Mojokerto Rp100 Jutaan, Ini Pilihan Terbaik
Rumah Murah di Kabupaten Mojokerto Rp100 Jutaan, Ini Pilihan Terbaik
Listing Properti
Sekali Lagi, Ini Jenis Hak yang Melekat pada Tanah
Sekali Lagi, Ini Jenis Hak yang Melekat pada Tanah
Tips Properti
Nusron Tegaskan Tanah SHM dan Hak Pakai Tidak Disita Negara
Nusron Tegaskan Tanah SHM dan Hak Pakai Tidak Disita Negara
Berita
Maaf Kedua Nusron Wahid, Tanah Milik Negara adalah Amanat UUD 45
Maaf Kedua Nusron Wahid, Tanah Milik Negara adalah Amanat UUD 45
Berita
Gurita Bisnis Darma Mangkuluhur, dari Properti hingga Restoran Langit
Gurita Bisnis Darma Mangkuluhur, dari Properti hingga Restoran Langit
Listing Properti
Wajah Baru Kompleks Latihan MU di Carrington, Habiskan Rp 1,09 Triliun
Wajah Baru Kompleks Latihan MU di Carrington, Habiskan Rp 1,09 Triliun
Arsitektur
Pernah Sebut Semua Tanah Milik Negara, Nusron Minta Maaf
Pernah Sebut Semua Tanah Milik Negara, Nusron Minta Maaf
Berita
Rancamaya Diakuisisi Sinarmas, Jadi Destinasi Resor Premium di Bogor
Rancamaya Diakuisisi Sinarmas, Jadi Destinasi Resor Premium di Bogor
Listing Properti
Fasilitas Kampung Susun Bayam, Ada Rooftop, Taman Bermain hingga Kebun
Fasilitas Kampung Susun Bayam, Ada Rooftop, Taman Bermain hingga Kebun
Listing Properti
Warga Minta Sewa Kampung Susun Bayang Turun Jadi Rp 500.000
Warga Minta Sewa Kampung Susun Bayang Turun Jadi Rp 500.000
Listing Properti
[POPULER PROPERTI] Jeddah Tower, Calon Gedung Tertinggi di Dunia, Geser Burj Khalifa
[POPULER PROPERTI] Jeddah Tower, Calon Gedung Tertinggi di Dunia, Geser Burj Khalifa
Berita
Apa Itu Rumah Cluster? Kenali Ciri-ciri, Kelebihan, dan Kekurangannya
Apa Itu Rumah Cluster? Kenali Ciri-ciri, Kelebihan, dan Kekurangannya
Tips Properti
Seluas Rumah Subsidi, Begini Penampakan Interior Kampung Susun Bayam
Seluas Rumah Subsidi, Begini Penampakan Interior Kampung Susun Bayam
Listing Properti
Telan Rp 113 Miliar, Gedung Pusat Bahasa UGM Adopsi Candi Bentar Majapahit
Telan Rp 113 Miliar, Gedung Pusat Bahasa UGM Adopsi Candi Bentar Majapahit
Arsitektur
Kembali ke Kampung Susun Bayam, Merajut Harapan Merawat Kehidupan
Kembali ke Kampung Susun Bayam, Merajut Harapan Merawat Kehidupan
Listing Properti
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau