Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hunian Ekspatriat Datangkan Pendapatan Rp 25 Triliun

Kompas.com - 12/12/2008, 07:37 WIB

JAKARTA, KAMIS - Kebijakan Pemerintah yang memperpanjang hak kepemilikan hunian bagi orang asing dari 25 tahun menjadi 70 tahun telah mendatangkan pendapatan yang berarti.

Ketua DPP Pengusaha Real Estate Indonesia (REI) Teguh Satria memperkirakan, sebanyak 10.000 orang asing akan membeli apartemen pada tahun 2009 mendatang. Jika satu unit apartemen tersebut Rp 2,5 miliar, maka uang yang mengalir ke Indonesia dapat mencapai Rp 25 triliun per tahun.

"Hal ini belum termasuk biaya hidup, pajak, serta penyerapan tenaga kerja," ujar Teguh pada acara Markplus Conference 2009, Kamis (11/12) di Pacific Place, Jakarta.

Teguh juga memperkirakan pertumbuhan properti pada tahun 2009, khususnya perumahan, akan mengalami pertumbuhan sebesar 20 persen dibandingkan tahun 2008.

Sementara itu, tanpa merinci, Ketua REI ini juga memperkirakan nilai subsidi apartemen bersubsidi akan meningkat dari Rp 500 miliar di tahun 2008, menjadi Rp 2.500 miliar pada tahun 2009.

Teguh menambahkan, saat ini terdapat 258 tower apartemen di Jakarta, yang semuanya ready pada tahun 2009. Lebih luas, Teguh mengatakan, pesta rakyat alias pemilihan umum 2009, alih-alih membawa dampak negatif, sebenarnya membantu perekonomian di Indonesia, termasuk industri percetakan, makanan, penerbangan, dan lainnya.

"Jika 200.000 calon anggota legislatif mengeluarkan dana kampanye Rp 200 juta, maka uang yang dapat diserap pasar mencapai Rp 40 triliun. Hal ini belum termasuk pemilihan presiden, dan kampanye partai politik," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Layanan BPN Meningkat, AHY Tekankan Dua Faktor Penting

Ingin Layanan BPN Meningkat, AHY Tekankan Dua Faktor Penting

Berita
Permudah Akses Warga Ciputat, Progress Group Bangun Jalan Penghubung

Permudah Akses Warga Ciputat, Progress Group Bangun Jalan Penghubung

Berita
6,6 Juta Kendaraan Lintasi Tiga Ruas Tol Astra Infra Selama Mudik Lebaran

6,6 Juta Kendaraan Lintasi Tiga Ruas Tol Astra Infra Selama Mudik Lebaran

Berita
[POPULER PROPERTI] 5 Tahun ke Depan, 'Crazy Rich' Indonesia Lampaui Dunia

[POPULER PROPERTI] 5 Tahun ke Depan, "Crazy Rich" Indonesia Lampaui Dunia

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Hotel
Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Berita
Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Berita
Meski Tahan Lama, Wastafel 'Stainless Steel' Punya Kekurangan

Meski Tahan Lama, Wastafel "Stainless Steel" Punya Kekurangan

Tips
Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Berita
Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com