Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Alternatif Material Pintu Kamar Mandi

Kompas.com - 31/10/2008, 14:21 WIB

MEMILIH material untuk pintu kamar mandi, sangat bergantung dengan kategori kamar mandi Anda. Apakah kamar mandi Anda termasuk kamar mandi basah atau kering. Untuk kamar mandi yang di dalamnya terdapat bak mandi, toilet, dan wastafel dalam satu area, biasanya tergolong kamar mandi basah.

Berbeda halnya dengan sebagian orang yang memiliki bathtub atau shower area dalam kamar mandi mereka. Keberadaan bath tub atau shower area tersebut sekaligus memberikan area khusus untuk "berbasah-basahan". Sehingga area lainnya tetap kering. Oleh karena itu, kamar mandi yang kedua ini biasa digolongkan dalam kamar mandi kering.

Setelah mengetahui kategori kamar mandi Anda, sekarang saatnya memilih material untuk pintunya. Ada banyak pilihan material untuk pintu kamar mandi. Agar tak salah pilih, kenali yuk kelebihan dan kekurangan setiap material.

Pintu panel kayu

Kayu adalah material yang paling lazim digunakan pada rumah-rumah tropis. Panel kayu banyak dipilih karena dapat memberikan tampilan yang kokoh. Padahal, material yang satu ini merupakan material yang paling rapuh. Ketidaktahanannya terhadap lembab dan perubahan suhu dan cuacalah, yang membuatnya rapuh.

Jika kamar mandi Anda termasuk kamar mandi basah, sebaiknya hindari penggunaan material kayu. Jika terus menerus terkena percikan air, pintu kayu Anda akan cepat lapuk dan keropos.

Untuk kamar mandi kering, penggunaan panel kayu bisa diaplikasikan. Pada kamar mandi kering, jarang terjadi cipratan air. Sehingga material kayu dapat bertahan lebih lama.

Pintu panel aluminium

Ketahanannya terhadap lembab dan karat, membuat aluminium cocok diaplikasikan pada kamar mandi basah. Selain itu harganya pun relatif lebih murah. Anda pun dapat lebih berhemat, karena aluminium jelas lebih tahan lama dibandingkan kayu. Namun, tampilannya yang terlalu kaku seringkali membuat orang urung menggunakan material ini.

Pintu panel PVC

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com