JAKARTA, KOMPAS.com - Tangga merupakan komponen paling penting dalam rumah berlantai dua. Anda bisa menggunakan jenis tangga apapun sesuai dengan selera pribadi.
Namun demikian, ketika berbicara tentang posisi tangga sebaiknya Anda tempatkan dengan lebih hati-hati.
Pasalnya, penempatan posisi tangga rumah yang buruk bisa berdampak pada keberuntungan di dalam keluarga.
Baca juga: Jangan Asal, Begini Cara Bangun Tangga yang Aman di Rumah
Seperti dikutip dari laman Real Living, menurut fengsui, terdapat dua lokasi di rumah yang sebaiknya dihindari ketika menempatkan tangga.
Yang pertama, adalah menghadap dengan pintu utama rumah. Dikenal juga sebagai “mulut energi chi”, pintu utama berperan besar dalam menarik energi positif ke dalam suatu ruang.
Bila tangga dibuat menghadap ke pintu depan, chi yang baik akan dipaksa untuk segera menaiki tangga, melewati seluruh lantai dasar.
Namun jangan khawatir bila rumah yang hendak Anda beli memiliki tangga menghadap ke pintu utama.
Tempatkan karya seni, tanaman, dan cermin di dekat tangga agar energi fengsui berhenti sebentar sebelum menyebar ke seluruh rumah.
Selain dilarang menghadap pintu utama rumah, sebaiknya jangan membangun tangga di tengah-tengah rumah.
Dalam fengsui, pusat rumah diibaratkan sebagai jantung. Sebisa mungkin, yang terbaik adalah menjaga area ini tetap terbuka dan bersih agar chi dapat bergerak bebas ke berbagai bagian rumah.
Baca juga: Keuntungan Pemasangan Ubin Keramik di Area Tangga
Jadi jika Anda sedang membangun rumah baru, pastikan tangga tidak terletak di tengah-tengah rumah.
Kondisi tangga yang ada di bagian tengah rumah dipercaya akan berdampak buruk kepada kesehatan orang yang tinggal di dalam rumah.
Jika ada hambatan bagi aliran Chi yang baik di bagian tengah rumah seperti tangga, kamar mandi, atau dapur, ciptakan energi yang membumi sebanyak mungkin.
Ini bisa dicapai dengan menambahkan elemen tanah ke area tersebut misalnya menempatkan furnitur dari bahan keramik, batu, dan kristal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.