JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan paket pembangunan padat karya Jembatan Suku Baduy, Pandeglang, Banten.
Sebanyak empat buah Jembatan Suku Baduy yang menghubungkan antara Baduy Dalam dan Baduy Luar ini dikerjakan pada periode Oktober-November 2020 melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten.
Adapun keempat jembatan yang telah rampung dibangun hanya dalam waktu 7 hari atau seminggu yaitu Jembatan Lebak Waru, Jembatan Ciparihiang, Jembatan Leuwijangkar, dan Jembatan Leuwilesung.
Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S Atmawdijaja menuturkan, pembangunan Jembatan Baduy ini merupakan permohonan langsung dari Desa Baduy kepada Kementerian PUPR.
Baca juga: Jembatan Gantung Mekar Dijanjikan Tuntas 21 Desember 2020
Desa Baduy mengirimkan informasi permohonan untuk pembangunan jembatan yang menghubungkan antara Desa Baduy Dalam.
Selanjutnya, Menteri melalui Direktoran Jenderal Bina Marga PUPR memberikan disposisi kepada BPJN Banten untuk melaksanakan pembangunan jembatan di Desa Baduy.
"Pelaksanaannya melalui mekanisme padat karya," kata Endra, Senin (23/11/2020).
Penyerahan dana pembangunan jembatan sebelumnya dilakukan dengan dua tahap; untuk tahap pertama dana diberikan pada 30 September 2020, dan tahap kedua diserahkan pada 24 Oktober 2020.
Berikut informasi rinci pembangunan jembatan di Desa Baduy:
1. Jembatan Leuwilesung dibangun sepanjang 26 meter dengan melibatkan 1 orang mandor dan 27 pekerja. Jembatan ini digarap selama 7 hari pada 25 September- 1Oktober 2020.
2. Jembatan Cipahiriang dibangun sepanjang 14 meter dengan melibatkan 1 orang mandor dan 15 pekerja. Jembatan ini digarap selama 7 hari pada 2-8 Oktober 2020.
3. Jembatan Leuwijangkar dibangun sepanjang 24 meter dengan melibatkan 1 orang mandor dan 25 pekerja. Jembatan ini digarap selama 7 hari pada 9-15 Oktober 2020.
4. Jembatan Lebak Waru dibangun sepanjang 22 meter dengan melibatkan 1 orang mandor dan 23 pekerja. Jembatan ini digarap selama 7 hari pada 16-22 Oktober 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.