Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/01/2020, 11:57 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) Dedi Krisnariawan Sunoto mengatakan sebagian paker 3 Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan dapat dilintasi saat arus balik Lebaran 2020.

"Rencananya jalur fungsional yang disiapkan adalah untuk arus balik Lebaran 2020," kata Dedi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (18/1/2020).

Baca juga: Konstruksi Tol Jakarta-Cikampek II Selatan Sudah Dimulai

Dedi mengatakan, jalan sepanjang 8,7 kilometer (Sadang-Jalan Industri) dari pengerjaan Paket 3 dengan total panjang 27,85 kilometer tersebut memang disiapkan untuk bisa dilintasi secara fungsional.

Para pengguna jalan Tol Purbaleunyi dari arah Bandung menuju ke Jakarta nantinya bisa keluar di Simpang Susun Sadang lalu masuk ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan.

Pengemudi lalu melewati akses Jalan Industri (Curug-Kosambi) dan bisa masuk lagi ke Jalan Tol Jakarta – Cikampek melalui Gerbang Tol Karawang Timur.

Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan sendiri dibangun dengan panjang 62 kilometer, dan terdiri atas 3 paket, yaitu:

  • Paket 1 (Jati Asih-Setu/JORR W2) sepanjang 9,3 kilometer.
  • Paket 2 (Setu-Taman Mekar) sepanjang 24,85 kilometer.
  • Paket 3 (Taman Mekar-Sadang) sepanjang 27,85 kilometer.

Adapun progres pembebasan lahan untuk Paket 3 hingga 15 Januari 2020 telah mencapai 73,88 persen, sedangkan progres konstruksinya telah mencapai 12,58 persen.

Sebagian Paket 3 Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan ditargerkan beroperasi fungsional saat arus balik Lebaran 2020.Dok. Jasa Marga Sebagian Paket 3 Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan ditargerkan beroperasi fungsional saat arus balik Lebaran 2020.
Sampai dengan saat ini, telah dibayarkan Uang Ganti Kerugian (UGK) sebesar Rp 543,62 miliar untuk 765 bidang tanah dalam proses pembebasan lahan Paket 3 dengan rincian:

  • Kabupaten Purwakarta (Desa Cigelam dan Mulyamekar) sebesar Rp163,36 Miliar untuk 245 Bidang.
  • Kabupaten Karawang (Desa Curug, Mulyasejati dan Karanganyar) sebesar Rp86,46 Miliar untuk 161 Bidang.
  • Kabupaten Bekasi (Desa Burangkeng, Medalkrisna dan Bojongmangu) sebesar Rp241,29 Miliar untuk 316 Bidang.
  • Kabupaten Bogor (Desa Bojongkulur) sebesar Rp52,50 Miliar untuk 43 Bidang.

Kemudian untuk Paket 1, statusnya kini dalam tahapan penyelesaian Detail Engineering Design (DED).

"Sedangkan untuk Paket 2 dalam persiapan tender,” ujar Dedi.

Jika sudah beroperasi penuh, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan nantinya dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Jakarta menuju Cikampek dari sisi selatan.

Selain itu, jalur bebas hambatan ini juga terhubung dengan JORR I, JORR II, dan Jalan Tol Cipularang.

Dengan demikian, hal ini dapat menurunkan biaya logistik distribusi barang menuju dan dari wilayah-wilayah yang dilewati kedua jalan tol tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com