Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kantor Baru Shopee, Kolaboratif dan Ramah Lingkungan

Kompas.com - 17/10/2019, 16:03 WIB
Ardito Ramadhan,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

SINGAPURA, KOMPAS.com - Perusahaan e-commerce Shopee secara resmi membuka kantor pusat regional baru di Singapura pada September 2019.

Kantor baru ini mengadopsi konsep open-office atau serba terbuka untuk meningkatkan produktivitas 3.000 karyawannya.

Baca juga: Shopee Berencana Ekspansi Kantor di Indonesia

"Kami ingin menekankan konektivitas, kolaborasi, dan komunitas. Terkoneksi artinya karyawan dari berbagai departemen dapat terhubung satu sama lain dengan mudah," kata CEO Shopee Chris Feng kepada awak media, Kamis (17/10/2019).

Pegawai Shopee bercengkrama di kantin Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D Pegawai Shopee bercengkrama di kantin Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).
Konsep konektivitas dan kolaborasi itu diwujudkan dengan penggunaan ruangan tanpa sekat.

Para karyawan tak diharuskan bekerja dari meja kerjanya, melainkan bisa bekerja dari berbagai tempat seperti kantin maupun ruang kerja bersama.

Ruang kerja bersama atau lazim disebut co-working space, berisi sejumlah meja berukuran besar.

Di sini, para karyawan bisa berbagi ruang dengan karyawan lain untuk berdiskusi atau sekadar bercengkrama di sela-sela pekerjaannya.

Tangga berukuran lebar yang menghubungkan keenam lantai di Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D Tangga berukuran lebar yang menghubungkan keenam lantai di Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).
Konsep konektivitas juga diwujudkan oleh adanya sebuah tangga berukuran lebar yang langsung menghubungkan lantai dasar ke lantai tiga, demi memudahkan mobilitas karyawan.

"Bekerja di Shopee membutuhkan tingkat komunikasi dan kolaborasi antardepartemen yang tinggi. Konsep open-office kami mendukung ini dengan menghilangkan tembok penghalang antarkaryawan untuk memudahkan komunikasi," ujar Chris.

Chris melanjutkan, kantor seluas 22.668 meter persegi yang mencakup enam lantai itu dilengkapi sejumlah fasilitas untuk memanjakan karyawannya.

Alat gimnastik yang tersedia di ruang terbuka di Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D Alat gimnastik yang tersedia di ruang terbuka di Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).
Mulai dari tempat gym, ruang terbuka untuk olahraga, kamar mandi pancur, ruang pijat, hingga makanan dan minuman ringan yang bisa diambil kapan saja secara gratis.

Kantor ini juga dilengkapi arena permainan tenis meja dan fussball (sepakbola meja) yang bisa digunakan para karyawan di luar jam kerja.

"Kami juga punya sleeping pods di mana orang dapat beristirahat. Saya pikir itu sangat berguna bagi karyawan-karyawan kami yang butuh istirahat dari bekerja," kata Chris.

Suasana ruang makan di Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D Suasana ruang makan di Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).
Di samping itu, kantor ini juga mengedepankan konsep ramah lingkungan yang salah satunya diwujudkan dengan penggunaan alat makan daur ulang untuk para karyawannya.

Adapun kantor Shopee ini berlokasi di kawasan Kent Ridge yang terletak di sebelah barat pusat kota Singapura.

Untuk sampai di kantor tersebut, para karyawan cukup berjalan kaki selama sekitar lima menit dari stasiun MRT terdekat, Stasiun Kent Ridge.

Seorang pegawai Shopee tengah berolahraga memanfaatkan ruang gym yang berada di Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D Seorang pegawai Shopee tengah berolahraga memanfaatkan ruang gym yang berada di Kantor Pusat Regional Shopee di Singapura, Kamis (17/10/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Berita
Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Perumahan
Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Hunian
Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Perumahan
Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Berita
Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau