Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bhakti Agung Bakal Pakai Mayoritas Dana IPO untuk Modal Proyek

Kompas.com - 29/07/2019, 17:33 WIB
M Latief

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bhakti Agung Propertindo Tbk menargetkan masuk bursa pada Agustus 2019 melalui penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO). Pengembang properti itu akan memanfaatkan mayoritas dana IPO untuk modal kerja pembangunan proyek apartemen.

Bhakti Agung berencana melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pertengahan Agustus 2019 nanti. Guna memuluskan proses melantai di bursa, Bhakti Agung menunjuk MNC Sekuritas sebagai penjamin emisi pelaksana efek.

"Rencananya, 20 persen dana IPO untuk pembayaran utang ke bank, sedangkan 80 persen untuk modal kerja," kata Agung Hadi Tjahjanto, Direktur Utama PT Bhakti Agung Propertindo Tbk, di Jakarta, Minggu (28/7/2019).

Saat ini, lanjut Agung, Bhakti Agung tengah menggarap proyek Green Cleosa Apartment and Condotel. Proyek yang dibangun di Ciledug, Kota Tangerang, tersebut mencakup dua menara, yakni tahap pertama, Tower Berosa dan STIKES.

"Kemudian tahap kedua, yaitu Tower Arcleo dan kondotel. Luas gedung Stikes itu sekitar 5.000 meter persegi," ujarnya.

Green Cleosa sendiri merupakan apartemen di pusat bisnis Kota Tangerang. Penjualan menara pertama Cleosa sudah mencapai separuh dari total unit yang ditawarkan atau sudah mencapai 50 persen untuk menara pertama yang berkapasitas 600 unit.

"Untuk ini sudah memasuki penutupan atap. Pembangunan tahap pertama kami targetkan selesai pada 2020 dan segera diserahterimakan kepada konsumen," tambah Agung.

Adapun tipe yang tersedia di Green Cleosa mencakup studio, satu kamar, dua kamar, serta penthouse atau 3 kamar. Harga apartemen ditawarkan mulai Rp 300 jutaan per unit.

"Kami memang membidik segmen menengah. Dengan fasilitas mulai kafe, ruang fitnes, sampai ATM apartemen ini cocok bukan hanya untuk dihuni, tapi juga investasi," timpal Agri Rahadiyan, Corporate Secretary PT Bhakti Agung Propertindo Tbk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com