Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilpres, dan Demo, Penyebab Bisnis Hotel Jakarta Jeblok

Kompas.com - 26/07/2019, 15:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja bisnis hotel di Jakarta secara umum pada kuartal II-2019 dilaporkan menurun. 

Hal ini terlihat dari dua matriks utama yakni tingkat hunian yang merosot 6,7 persen menjadi hanya 51,4 persen dan pendapatan per kamar yang tersedia atau revenue per avalaible room (RevPAR) yang turun 4,9 persen menjadi Rp 528.620.

Sementara untuk tarif rata-rata harian atau average daily rate (ADR), Jakarta mencatat pertumbuhan tipis hanya 1,9 persen menjadi Rp 1.028.317.

Demikian hasil riset STR Global yang diterima Kompas.com, Kamis (26/7/2019).

Baca juga: Hotel dengan Simulator Penerbangan Bisa Disewa Mulai 18 Juli

STR menyebutkan, periode pemilihan umum Indonesia pada bulan April dan Mei, serta unjuk rasa dan kerusuhan menjadi penyebab turunnya kinerja bisnis hotel di Jakarta pada kuartal II-2019.

Sedangkan pergeseran kalender Ramadhan pada Mei, menurut STR, adalah bulan RevPAR dengan kinerja terburuk yakni anjlok 17,3 persen.

"Padahal, pada Juni, Jakarta menghasilkan pertumbuhan RevPAR yang signifikan yakni 25,3 persen," tulis STR.

Secara umum, STR yang menyoroti kinerja bisnis hotel di seluruh dunia, termasuk Asia Pasifik, melaporkan hasil negatif di tiga matriks kinerja utama selama kuartal kedua 2019.

Di kawasan Asia Pasifik, kinerja tingkat hunian lebih rendah 1,0 persen menjadi 69,1 persen.

Penurunan juga dialami matriks ADR minus 0,7 persen menjadi 87,32 dollar AS, dan RevPAR minus 1,6 persen menjadi 67,25 dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com