JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNKK) Iwan Moedyarno mengaku tidak mengetahui rencana PT Waskita Toll Road (WTR) melepas kepemilikan saham kepada investor asing.
Hanya, ia mengaku, beberapa waktu lalu sempat didatangi seorang konsultan. Namun, Iwan tidak mengetahui apakah konsultan tersebut datang mewakili WTR atau calon investor yang disebut berasal dari Hong Kong.
"Belum. Yang datang konsultan, di balik itu saya enggak tahu deh. WTR yang tahu, kita enggak ikutan," tutur Iwan di Jakarta, Kamis (11/7/2019).
Baca juga: Waskita Lepas Saham Tol Solo-Ngawi-Kertosono ke Hong Kong
Sebagai salah satu pemegang saham mayoritas, Iwan menegaskan, pihaknya dapat membeli kembali saham yang telah dilepas ke publik.
"Pengendali tetap Jasa Marga. Kita bisa buyback lho, lima tahun buyback. Pengendali tetap di kita,"
Untuk diketahui, baik Jasa Marga maupun WTR sama-sama memiliki saham di JNKK sebesar 40 persen. Sedangkan, 20 persen saham lainnya dipegang PT Lintas Marga Jawa.
Sebelumnya, Direktur Utama WTR Herwidiakto mengungkap, rencana penjualan saham WTR di ruas Tol Solo-Ngawi dan Ngawi-Kertosono kepada investor asal Hong Kong.
Hanya, ia masih merahasiakan, siapa investor yang dimaksud dan berapa nilai penjualannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.