JAKARTA, KOMPAS.com - Volvo Construction Equipment (CE) sebagai bagian dari PT Volvo Indonesia optimistis penjualan meningkat tahun 2019.
Hal ini dimungkinkan karena Volvo ikut berpartisipasi dalam banyak proyek infrastruktur di Tanah Air.
Key Account Director PT Volvo Indonesia Asep Abdul Mupid mengatakan, pertumbuhan penjualan Volvo akan lebih tinggi dibanding pertumbuhan pasar di Indonesia.
"Tahun lalu pertumbuhan pasar alat berat di Indonesia tumbuh 30 persen. Nah, tahun ini Volvo bisa di atas itu," ujar Asep kepada Kompas.com, di Jakarta, Kamis (21/3/2019).
Dia mengungkapkan, penjualan alat berat Volvo mencapai 1.200 unit pada tahun 2018. Untuk tahun ini, ditargetkan bisa 10 persen lebih tinggi dibanding pertumbuhan pasar secara umum.
Artinya, Volvo membidik pertumbuhan paling tidak 40 persen pada 2019.
Untuk mendukung realisasi target tersebut, Volvo melengkapi variasi produknya mulai dari pengaspal jalan (paver), ekskavator, dan grader. Alat-alat itu bisa digunakan untuk berbagai proyek konstruksi.
Baca juga: Dukung Infrastruktur di Indonesia, Volvo Rilis Dua Produk Baru
"Contohnya untuk proyek dam yang jadi salah satu prioritas, juga bandara di Jawa dan Papua. Jadi product range kami dan proyek yang dikerjakan sangat luas. Untuk di remote area juga bisa," ucap Asep.
Volvo juga menjalin kerja sama dengan dua diler utama di Indonesia yang memiliki jaringan luas di berbagai daerah, termasuk di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Maluku, dan Papua.
Dengan begitu, diharapkan diler tersebut bisa membantu operasional Volvo saat menggarap suatu proyek.
Bantuan tersebut berupa ketersediaan suku cadang, teknisi yang andal, dan servis yang memadai sesuai kebutuhan.
Ada pun sejumlah proyek infrastruktur yang pengaspalannya menggunakan alat berat Volvo, di antaranya Ruas Tol Terbanggi Besar-Bakauheni yang menjadi bagian dari Jalan Tol Trans-Sumatera dan Tol Pemalang-Batang di Trans-Jawa.
Selain itu, ada pula pengerjaan dam di Ciamis, perbaikan beberapa ruas tol dalam kota di Jakarta, dan pembangunan bandara di Papua.
"Tol Trans-Sumatera yang dikerjakan Hutama Karya banyak menggunakan Volvo paver. Nanti Tol Pekanbaru-Dumai juga, lalu bandara di Kulon Progo. Itu pakai Volvo paver," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.