JAKARTA, KOMPAS.com - PT Volvo Indonesia melalui Volvo Construction Equipment (CE) memperkenalkan dua alat berat yang digunakan untuk pengaspalan jalan. Kedua alat itu bertipe P5320B ABG dan P4370B ABG.
Kehadiran alat berat jenis baru ini sebagai wujud partisipasi Volvo mendukung pembangunan infrastruktur jalan.
Sejumlah proyek infrastruktur itu antara lain bandara, pembangkit listrik, jalan arteri dan jalan tol, serta pelabuhan.
“Kedua alat baru ini merupakan wujud dukungan Volvo CE untuk proyek-proyek infrastruktur di Indonesia. Kami mendengar kebutuhan pelanggan, ini model yang cocok untuk kontraktor," ujar Vice President Volvo CE Indonesia Edouard Savelli dalam peluncuran produk itu di Jakarta, Kamis (21/3/2019).
Baca juga: Kementerian PUPR Wajibkan Alat Berat Diregistrasi
Dia mengatakan, keunggulan alat berat model baru ini antara lain cara kerjanya sederhana sehingga mudah dioperasikan, bisa disesuaikan dengan berbagai kondisi lokasi pengerjaan, dan sesuai dengan permintaan kontraktor.
Edouard melihat proyek infrastruktur di Indonesia selama ini dikerjakan di area yang berbeda-beda. Oleh karena itu, Volvo CE menjawab tantangan tersebut dengan menghadirkan dua jenis alat berat ini.
"Bisa diaplikasikan di mana saja, termasuk di jalan perdesaan, dan kinerja mesinnya bisa ditingkatkan sesuai medan dan ukuran luas lokasinya," ucap Edouard.
Untuk diketahui, alat yang bertipe P4370B ABG merupakan pengaspal dengan spesifikasi wheeled sensor berikut paving width range 2,5 meter sampai 5.5 meter.
Adapun tipe P5320B ABG mempunyai tracked sensor dengan paving width range 2,4 meter sampai 7 meter.
Kedua alat tersebut memiliki paving output 600 ton per jam dan dilengkapi mesin 88 kilowatt sehingga konsumsi bahan bakarnya efisien dan suara mesinnya tidak berisik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.