Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalindo Berlakukan Paket "Bayar Mudah" untuk Beli Rumah di Bogor

Kompas.com - 28/01/2019, 12:29 WIB
M Latief

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kalindo Land berharap 300 unit hunian baru yang dikembangkan di Bogor bisa terjual di pasaran. Tahun ini target nilai penjualan Kalindo sedikitnya Rp100 miliar.

Direktur Pemasaran Kalindo Land Group, Sentot Sudaryono, pada diskusi persiapan IPEX 2019 Minggu (27/1/2019), mengatakan target tersebut realistis untuk dicapai karena pengalaman kinerja 2018 tercapai 190 persen dari target yang dibidik kepada manajemen.

"Di sisi lain kami juga sudah bekerjasama dengan sejumlah bank penyedia KPR, terutama yang berani memberi jangka waktu cicil kredit hingga 20 tahun sehingga bisa menekan besaran cicilan KPR-nya," kata Sentot.

Untuk memudahkan konsumen itulah, lanjut dia, Kalindo memperkenalkan program paket bayar mudah. Paket tersebut akan mulai diberlakukan pada awal Februari seiring pengembangan proyek hunian klaster baru seluas 5 hektare di Villa Bogor Indah 6.

"Besaran cicilannya berkisar dari Rp3 jutaan sampai Rp5 jutaan per bulan. Kami berharap paket ini sudah bisa diberikan saat pameran IPEX 2019 pada awal Februari nanti, karena ada 300 unit baru yang kami tawarkan nantinya," ujarnya. 

Sentot mengutarakan bahwa simple payment yang dimaksud Kalindo adalah besaran uang pembayaran pertama yang merupakan uang muka sekaligus cicilan kredit pertama diberlakukan tetap sama dengan besaran cicilan KPR.

"Paket bayar mudah ini sudah disetujui bank untuk diberikan kepada pembeli agar lebih mudah membeli rumah tanpa perlu memikirkan besarnya uang muka kredit rumah," tambah Sentot.

Beberapa rumah yang ditawarkan itu mulai tipe Viola 33/66 seharga Rp500 jutaan sampai tipe Bloomeria (98/112) Rp1,3 miliar.

Cecep Prayitno, Manager Marketing Kalindo Land, menambahkan bahwa Villa Bogor Indah 6
dikembangkan awalnya di lahan seluas 12 hektare dengan jumlah kawasan terbangun mencapai 60 persen atau sekitar 400 unit dari total kapasitas pengembangan 720 unit rumah. 

"Sekarang kawasan ini diperluas lagi dengan tambahan lahan pengembangan hingga 5 hektar. Nah, yang 5 hektar itu kami bangun klaster baru dengan jumlah yang dibangun bakal mencapai tiga ratusan unit rumah," ujar Cecep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com