Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Komisi V Pantau Ketersediaan Lahan Proyek Embung Semau

Kompas.com - 07/01/2019, 20:33 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Pemerintah pusat melalui Balai Sumber Daya Air Kupang, akan membangun satu embung di Desa Uitao, Pulau Semau, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemi Francis memantau lokasi pembangunan embung pada Minggu (7/1/2019).

Keberadaan embung tersebut untuk menampung air hujan sehingga bisa dimanfaatkan pada saat musim kemarau.

Fary menargetkan konstruksi embung bisa dimulai pada Februari mendatang. Oleh karena itu, lahan di kawasan yang akan dibangun, harus bebas dari sengketa, sehingga proses konstruksi bisa berjalan dengan aman dan lancar.

Baca juga: Tokoh Adat Kupang Minta Pembangunan Jalan Perbatasan Dilanjutkan

"Masyarakat di Semau, khususnya di Uitao sudah lama mengharapkan embung di daerah itu," ucap Fary kepada sejumlah wartawan, Senin (7/1/2019).

Fary mengaku, sudah meminta tim ahli dari Balai Sumber Daya Air untuk meninjau, dan hasilnya disebutkan bahwa lokasi tersebut layak untuk dibangun embung.

Menurut Fary, pemerintah juga akan membangun sebuah embung dengan daya tampung besar, sehingga mampu memenuhi kebutuhan air bersih di empat desa di Pulau Semau yakni Desa Otan, Bokonusan, Letbaun dan Uitao.

"Kami berharap, dengan dibanggunnya embung itu, bisa memenuhi kebutuhan air bagi masyarakat di Pulau Semau," pungkas Fary.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com