Lippo Perkuat Japan Information Center

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) makin memantapkan posisi Japan Information Center (JIC) bukan hanya sebagai wadah informasi dan komunikasi, tapi juga mediator yang mempersiapkan kebutuhan informasi lengkap bagi investor Jepang yang ingin berinvestasi dan memperluas investasinya di Indonesia.

Demikian dituturkan Presiden Direktur PT Lippo Cikarang Tbk Simon Subiyanto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/12/2018), menyambut HUT pertama JIC yang jatuh bulan ini. HUT JIC diperingati Sabtu (1/12/2018) lalu di Gedung Trivium Terrace Apartments lewat pergelaran "Noh X Indonesian Performing Art Collaboration Project 2018?.

Menurut Simon, di usianya yang tepat setahun bulan ini JIC makin diperkuat untuk menjadi wadah informasi dan komunikasi warga negara Jepang di Indonesia. Sebagai pengelola kawasan industri dan bisnis yang terintegrasi, lanjut dia, JIC dibutuhkan untuk mendukung upaya mensosialisasikan informasi untuk membantu kemudahan investasi di Indonesia.

Untuk mengembangkan kawasan industri selama ini, Lippo juga menggandeng perusahaan Jepang yang tergabung dalam East Jakarta Industrial Park (EJIP) dan Perusahaan Korea Selatan Hyundai Inti Development.

"Bahkan, kami sudah menjadi destinasi investasi beberapa perusahaan manca negara seperti Jepang, di antaranya Toyota Tsusho Corporation, Sanko Soflan Holdings Co Ltd, Mitsubishi Corporations dan Epson," kata Simon.

Sementara itu, Kepala Divisi Community PT Lippo Cikarang Tbk, Nami Sato, mengatakan bahwa kolaborasi proyek pementasan Noh dengan mengawinkan penampilan Tsumura Reijiro dengan penari tradisional Indonesia telah meraih sukses besar pada saat dipentaskan Juli 2014. Bahkan, pada 2013 lalu di Bali, pementasannya diiringi gamelan dan penari Bali.

"Sebagai pengembang kawasan industri dengan komunitas asing Jepang yang cukup tinggi, yaitu sebesar 2000 jiwa, kami mempersembahkan pergelaran ini sebagai panggung pertama bagi masyarakat Jepang, khususnya di usia pertama JIC," ujar Nami.