Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Pasar Legi, Dua Pasar Bersejarah di Solo Juga Pernah Terbakar

Kompas.com - 30/10/2018, 09:37 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Musibah kebakaran yang melanda Pasar Legi, Solo (29/10/2018) menjadi satu dari kejadian kebakaran pasar tradisional di kota ini.

Pasar yang berdiri di lahan seluas 16.640 meter persegi ini merupakan representasi ruang ekonomi yang wajib diadakan di sampung alun-alun dan pura.

Awalnya, bangunan Pasar Legi merupakan los sederhana hingga tahun 1930-an. Setelah itu, pada era Mangkunegara VII, pasar ini dibangun dengan gaya yang lebih modern.

Baca juga: Pasar Legi Solo Kebakaran, Ratusan Kios Ludes

Hasil bumi mendominasi barang dagangan di pasar, karena wilayah Mangkunegaran dikenal akan komoditas hasil perkebunan dan pertanian.

Selain Pasar Legi, dua pasar tradisional dan bersejarah di Kota Solo juga pernah terbakar, seperti:

Pasar Klewer

Pasar Klewer merupakan salah satu tempat yang menjadi tujuan wisatawan ketika menginjakkan kaki di Kota Solo. Pasar ini menyediakan berbagai kebutuhan sandang untuk semua usia.

Awalnya, pasar klewer merupakan tempat pemberhentian kereta api yang digunakan penduduk untuk berdagang. Dulunya, pasar ini bernama Pasar Slomretan.

Namanya berubah ketika para pedangan meletakkan barang dagangannya menjuntai tidak beraturan (dalam Bahasa Jawa disebut kleweran).

Hal ini kemudian membuat masyarakat setempat kemudian menyebut nama pasar tersebut dengan Pasar Klewer.

Pasar Klewer di Solo, Jawa Tengah, Kamis (14/6/2018).KOMPAS.com/Labib Zamani Pasar Klewer di Solo, Jawa Tengah, Kamis (14/6/2018).
Namun salah satu pasar bersejarah di Kota Solo ini terbakar pada tahun 2014. Kebakaran menghabiskan semua bagian bangunan dan kios pedagang.

Setelah terbakar, pemerintah kota kemudian memindahkan pedagang ke pasar darurat di alun-alun utara Keraton Kasunanan Surakarta.

Kemudian pada tahun 2015. pemerintah kota mulai melaksanakan pembangunan kembali pasar. Selama dua tahun, pasar yang sudah ada sejak zama penjajahan Jepang tersebut direkonstruksi dengan desain yang baru.

Puluhan miliar rupiah digelontorkan peemrintah untuk membangun kembali salah satu ikon Kota Solo ini.

Pada April 2017, Pasar Klewer diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Pasar Klewer kembali dibuka dengan desain dan fasilitas baru.

Beberapa fasilitas baru yang ditambahkan antara lain, lift, lorong antar blok yang lebih luas, serta lahan parkir basement.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com