Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasokan Kantor Baru Terbanyak, Ada di Koridor Sudirman

Kompas.com - 15/05/2018, 13:30 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pasokan ruang perkantoran di Sudirman Central Business District (SCBD), Jakarta, bertambah lagi pada kuartal I-2108. Kali ini ada dua gedung baru, yaitu Prosperity and Treasury Tower.

Kedua gedung tinggi ini seluas 200.000 meter persegi, sehingga berkontribusi terhadap total luas pasokan kantor menjadi 6,2 juta meter persegi pada kuartal pertama 2018. Pertambahan ini sebesar 10,6 persen dari tahun lalu.

Baca juga: Kantor Riset Apple, Andalan Sinarmas Jual Digital Hub BSD City

“Kami berharap kira-kira 10 gedung baru akan beroperasi tahun ini. Ini merupakan penambahan terbesar yang pernah ada. Dari 2018 sampai 2020, total pasokan ruang perkantoran diperkirakan hingga 1,2 juta meter persegi,” kata Senior Associate Director Colliers International Indonesia Ferry Salanto dalam laporan tertulis yang dirilis pada 8 Mei 2018 di Jakarta.

Menurut dia, pasokan ruang perkantoran dari tahun 2019 hingga 2020 seharusnya lebih rendah dibanding tahun sebelumnya. Namun, pihaknya berharap akan melambung lagi mulai 2020 dan seterusnya.

Saat ini ada tiga gedung yang sedang dibangun, yaitu Icon Tower, Mori Building, dan Daswin Tower. Selain itu, Mangkuluhur and The City Center juga direncanakan membangun gedung perkantoran berikutnya berupa kompleks multiguna.

Rencana ke depan lainnya yaitu pembangunan kembali Surya Semesta Internusa (SSI) Tower dan Wisma Sudirman.

Sesuai data hasil penelitian Colliers International Indonesia, pasokan ruang perkantoran di kawasan bisnis dan komersial dari tahun ke tahun bersifat fluktuatif.

Sebagai contoh, pada 2015 pasokannya sekitar 450.000 meter persegi, lalu menurun pada 2016 menjadi 300.000-an meter persegi.

Kemudian, pada 2017 meningkat lagi menjadi 500.000 meter persegi, dan diprediksi naik terus hingga mendekati 700.000 meter persegi pada akhir 2018. Namun, setelah itu diperkirakan akan turun lagi hingga hanya 200.000-an meter persegi.

Dari sisi skema pemasaran, pasokan ruang perkantoran yang disewakan pada 2017 berjumlah 300.000 meter persegi dan diperkirakan menurun pada akhir 2018 menjadi sekitar 250.000 mter persegi.

Sementara itu, ruang perkantoran yang dijual pada 2017 sebesar 200.000 meter persegi dan diproyeksi meningkat hingga dua kali lipat di angka lebih dari 400.000 meter persegi pada akhir 2018 hingga 2020.

Adapun untuk area bisnis dan komersial yang banyak terdapat perkantoran pada kuartal pertama 2018 dengan jumlah tertinggi yaitu di kawasan Sudirman mendekati 3 juta meter persegi dan akan mencapai 3 juta meter persegi hingga akhir 2018.

Selanjutnya kawasan Rasuna Said dengan luas ruang hampir 1,5 juta meter persegi, berselisih tipis dengan kawasan Gatot Subroto.

Kawasan berikutnya yaitu Thamrin, Mega Kuningan, dan Satrio yang luas ruangnya di bawah 700.000 meter persegi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com