Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gardu Tol Cengkareng Bakal Ditambah Jadi 23 Buah

Kompas.com - 06/04/2018, 16:55 WIB
Arimbi Ramadhiani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan meningkatkan pelayanan di Gerbang Tol (GT) Cengkareng berupa penambahan gardu.

Hal ini dilakukan untuk memperlancar arus lalu lintas yang seringkali tersendat di gerbang tol dan mengakibatkan antrean kendaraan.

"Kami akan menambah jumlah gardu dari 17 menjadi 23 gardu. Bentuk gardunya yang kecil mirip seperti di Senayan itu," ujar General Manager Jasa Marga Cabang Jakarta-Tangerang-Cengkareng Bagus Cahya saat jumpa pers di Jakarta, Jumat (6/4/2018).

Bagus mengatakan, pemilihan gardu kecil ini berdasarkan pertimbangan lahan yang terbatas sehingga hanya diperuntukkan untuk golongan 1 dan bukan untuk kendaraan besar seperti bis dan truk.

Kondisi Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Cengkareng arah Bandara Internasional Soekarno-Hatta dipenuhi sebanyak 84.989 kendaraan per hari. Sedangkan sebaliknya, yaitu Cengkareng-Kapuk arah Jakarta, dilintasi sebanyak 72.456 kendaraan per hari.

Secara total, lalu lintas puncak arah  Bandara Internasional Soekarno-Hatta adalah sebanyak 6.799 kendaraan per jam dengan komposisi kendaraan golongan I 96,3 persen dan non golongan I 3,7 persen.

Sebelumnya, Jasa Marga juga telah melebarkan lajur menuju GT Cengkareng yakni dari 3 lajur menjadi 4 lajur dari KM 28-KM 31 arah  Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

"Tetapi pada perjalanannya, masih belum bisa mengatasi kepadatan yang terjadi khususnya hari-hari atau jam-jam puncak lalin," sebut Bagus.

Selain menambah gardu, menurut dia, Jasa Marga juga menyediakan mobile reader sehingga petugas bisa menghampiri pengendara sebelum memasuki gardu terutama saat lalin ramai atau padat.

Dalam hal ini, pengendara bisa langsung tapping kartu elektronik di mobile reader yang fungsinya sama dengan yang ada di gardu untuk mengurai antrean panjang.

"Saat ini di Cengkareng sudah mengoperasikan 4 mobile reader, 2 unit di Cengkareng 1 kemudian 2 unit lagi di Cengkareng 2," jelas Bagus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com