SAMOSIRJAKARTA, KOMPAS.com – Guna mendukung pemerintah menyediakan rumah murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dalam program Sejuta Rumah, bank asal Korea, KEB Hana, turut menyalurkan kredit pemilikan rumah (KPR).
KPR yang disalurkan melalui skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP). Tahun ini, KEB Hana menargetkan dapat menyalurkan KPR FLPP kepada 500 rumah atau ekuivalen sekitar Rp 50 miliar.
“Dengan ini berarti kami dapat mewujudkan harapan masyarakat Indonesia, terutama masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah layak huni namun tetap terjangkau,” kata Direktur Utama Bank KEB Hana Lee Hwa Soo dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (23/3/2018).
Penyaluran bantuan tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antaran KEB Hana dengan Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kamis (22/3/2018).
Lee Hwa Soo menjelaskan, kerja sama dilakukan dalam bentuk joint financing, yakni 90 persen porsi dana berasal dari Kementerian PUPR, sedangkan 10 persen akan berasal dari bank pelaksana.
Selain KPR Sejahtera FLPP, MBR juga dapat memperoleh subsidi bantuan uang muka (SBUM) sebesar Rp 4 juta.
Dalam KPR Sejahtera FLPP, Bank KEB Hana akan memberikan suku bunga tetap selama jangka waktu kredit yang diinginkan. Jangka waktu yang diberikan bank untuk angsuran rumah mulai dari 1-20 tahun.
Untuk mendapatkan fasilitas ini, masyarakat harus memenuhi persyaratan yang diberikan yakni memiliki penghasilan tetap maupun tidak tetap sebesar Rp 4 juta per bulan untuk rumah tapak dan Rp 7 juta untuk rumah susun. Selain itu, masyarakat juga belum pernah menerima subsidi bantuan dari pemerintah lainnya.
Tahun ini, pemerintah mencanangkan target penyaluran KPR Sejahtera FLPP sebanyak 42.000 rumah senilai Rp 2,18 triliun. Target ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 40.000 unit rumah.
“Kami berharap kerja sama dengan Bank KEB Hana untuk penyaluran KPR Sejahtera FLPP terus berjalan pada tahun ini dan tahun-tahun berikutnya. Selain untuk mewujudkan masyarakat agar memiliki rumah yang layak huni, kami juga ingin mengurangi backlog perumahan di Indonesia,” kata Lana.
Untuk mewujudkan program ini, KEB Hana bekerja sama dengan PT Ciputra Residence melalui salah satu proyek mereka Citra Maja Raya di Lebak, Banten.
Direktur PT Ciputra Residence Mary Octo Sihombing mengatakan, pembangunan rumah bagi MBR di Citra Maja Raya terus dilakukan.
Proyek yang pekerjaannya dimulai sejak 2015 lalu ini berdiri di atas lahan seluas 2.600 hektar. Dari 10.000 rumah yang akan dibangun, 8.000 diantaranya diperuntukkan bagi MBR.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.