Tahun Ini, Inner City Management Tambah 2 Properti Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengelola properti yang merupakan anak usaha Agung Podomoro Group, yaitu Inner City Management, tercatat mengelola 150.000 unit apartemen di 50 proyek.

Tahun 2018 ini, mereka berencana menambah pengelolaan apartemen di 2 proyek lagi.

"Kami ada permintaan di Pejaten dan Bekasi, tapi belum survei," ujar Direktur Utama Inner City Management Bambang Setiobudi Madja, kepada Kompas.com di Seasons City Mall, Jakarta, Jumat (2/3/2018).

Baca juga : Apartemen Berlokasi Strategis yang Dilintasi LRT (II)

Bambang menuturkan, bisnis pengelolaan properti berbanding terbalik dengan pengembangan properti. Saat pengembangan properti tengah lesu, bisnis pengelolaan properti justru mengalami peningkatan.

Bambang mengaku, pertumbuhan bisnis Inner City Management beberapa tahun ini cukup baik yang digambarkan dengan jumlah pekerja yang terus bertambah.

Contohnya, petugas keamanan yang saat ini sudah ribuan jumlahnya. Ditambah dengan pekerja lainnya, totalnya mungkin mencapai 10.000 pekerja.

"Kami dibutuhkan (pengembang) untuk menghemat pengeluaran. Kami dibutuhkan untuk efisiensi operasional," jelas Bambang.

Adapun tahun ini, Inner City Management lebih memfokuskan diri pada peningkatan layanan untuk penghuni dengan meluncurkan kartu akses yang terintegrasi dengan uang elektronik.

Selain berfungsi sebagai kunci unit apartemen, kartu akses juga dapat digunakan untuk bertransaksi secara non tunai atau cashless.

Pengadaan e-money berbasiskan kartu akses apartemen ini, Inner City Management menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI).

Selain uang elektronik, Inner City juga akan meluncurkan aplikasi untuk para penghuni (tenancy applications).

Melalui aplikasi tersebut penghuni dapat mengecek tagihan, membayar Iuran Pengelola Lingkungan (IPL), membayar tagihan air, listrik, langganan parkir, internet, dan telepon.

Aplikasi ini juga dilengkapi fitur untuk memesan fasilitas apartemen, meminta jasa pencucian, order makanan dari kios, serta masih banyak lainnya.