Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Ini, REI Targetkan Bangun 250.000 Rumah

Kompas.com - 31/01/2018, 22:23 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam rangka membantu realisasi program nasional Sejuta Rumah, organisasi pengembang Realestat Indonesia (REI) akan berkontribusi dalam pembangunan 250.000 rumah tahun ini.

Menurut Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) REI Soelaeman Soemawinata, angka ini mengalami kenaikan dari tahun lalu yang ditargetkan sebesar 200.000 unit dengan pencapaian 206.290 unit.

"Memang baru tercatat kalau kesanggupan daerah 236.000 unit, tapi kita coba sedikit optimistis dan bekerja keras apa bisa 250.000 unit tercapai atau nggak," ujar Soelaeman atau Eman saat jumpa pers di kantornya, Rabu (31/1/2018).

Ia optimistis realisasi pembangunan rumah subsidi oleh REI bisa meningkat tahun ini karea didasari berbagai pertimbangan.

Pertama, kebutuhan masyarakat terhadap rumah yang murah dan terjangkau, masih tinggi.

Kemudian pertimbangan kedua, pemerintah juga dinilai memiliki komitmen untuk mendorong penyediaan dan keterjangkauan rumah rakyat dengan mengeluarkan sejumlah kebijakan.

Meski demikian, Eman mengaku ada sejumlah kendala dalam pelaksanaan Sejuta Rumah di lapangan.

Kendala tersebut adalah belum terealisasinya kebijakan penyederhanaan perizinan untuk pembangunan rumah bersubsidi.

Padahal, di satu sisi sudah ada Peraturan Pemerintah Nomor 64 Tahun 2016 yang tujuannya memangkas sejumlah perizinan di daerah.

"Tidak hanya itu, sekarang juga masih terjadi bottle neck penyaluran subsidi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) oleh perbankan karena kurangnya sumber daya manusia (SDM)," sebut Eman.

Ia berharap, pemerintah bisa mengambil tindakan dalam rangka menegakkan PP 64 tersebut agar perizinan di daerah lebih lancar.

Untuk menyelesaikan masalah SDM perbankan, Eman juga mengaku telah berbicara kepada sejumlah bank agar proses pemberian kredit kepada konsumen tidak terhambat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau