JAKARTA, KOMPAS.com - Program rumah dengan uang muka atau down payment (DP) 0 rupiah, bukanlah hal baru di dalam sistem pembiayaan perumahan.
Hanya, untuk merealisasikan program ini, diperlukan kerja sama dengan sektor perbankan selaku lembaga penyediaan pembiayaan.
Corporate Secretary PT Ciputra Development Tbk Tulus Santoso mengatakan, developer selama ini kerap menerapkan program serupa namun dengan jangka waktu yang lebih pendek.
Bila Pemprov DKI, selaku inisiator program tersebut ingin merealisasikan dengan tenor yang lebih panjang, maka harus menggandeng perbankan.
"Bank akan bayar ke developer dulu, dan soal angsuran ke banknya. Itu kan risiko ke bank, maksudnya 0 persen tapi angsuran besar di depan atau besar di belakang dan tenor tergantung dari banknya ya. Kalau developer kan menjual," kata Tulus kepada Kompas.com, Jumat (19/1/2018).
Ia menambahkan, jarang ada pengembang yang bersedia memberikan skema cicilan jangka panjang. Pasalnya, developer merupakan instansi pembangun, bukan lembaga pembiayaan.
"Jadi harus ada back up dari sisi finansial, jadi lebih ke arah pembiayaan ya," tambah Tulus.
Ciputra Group menjadi satu dari 20 pengembang yang memberikan dukungan terhadap program rumah DP 0 Rupiah.
Dukungan telah diberikan saat penandatanganan dukungan pada Kamis (18/1/2018) lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.