Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Depan, 55.000 Kamar Hotel Baru Bakal Beroperasi

Kompas.com - 13/11/2017, 21:30 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Industri perhotelan di Tanah Air diprediksi masih akan terus menggeliat pada tahun-tahun mendatang. Bahkan, pada tahun 2018 puluhan ribu kamar hotel baru diperkirakan bakal bertambah.

Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Hariyadi Sukamdani mengatakan, pertumbuhan kamar hotel akan terjadi mulai dari hotel bintang satu sampai hotel bintang lima.

"Proyeksi yang jelas kalau catatan kami itu akan ada tambahan kamar sekitar 55.000 kamar se-Indonesia dari 300-an hotel," kata Hariyadi di Jakarta, Senin (13/11/2017).

Dari prediksi yang ada, ia mengatakan, sebagian saat ini masih dalam tahap pekerjaan. Meski demikian, belum dapat diperkirakan apakah proses pekerjaan kamar baru itu akan rampung pada 2018 atau tidak.

Hanya dari data yang ada, diperkirakan jumlah kamar baru paling banyak tersebar di kawasan Bali dan Pulau Jawa.

"Itu antara 2018 ke atas, tapi yang sudah pipeline itu antara 55.000," ujarnya.

Sejauh ini, jumlah kamar hotel berbintang di Indonesia tercatat lebih dari 290.000 dari 2.300 hotel. Sementara, jumlah kamar hotel non bintang diperkirakan 285.000 dari sekitar 16.000 hotel.

Melihat banyaknya kamar hotel yang tersedia, PHRI pun meminta pemerintah daerah memoratorium izin pembangunan hotel baru.

Hal ini untuk menciptakan iklim persaingan yang lebih sehat, mengingat jumlah wisatawan asing yang masuk Indonesia tidak cukup signifikan.

Pada tahun 2016 lalu, tercatat sekitar 11,7 juta wisatawan masuk ke Indonesia. Jumlah tersebut jauh lebih kecil bila dibandingkan Malaysia yang mencapai 26 juta orang, Thailand 30 juta orang, atau Singapura yang mencapai 16 juta.

Menurut Haryadi, PHRI mendukung langkah pemerintah dalam menggenjot  jumlah wisatawan asing yang masuk ke Indonesia. Diharapkan hingga akhir 2017 ini dan di tahun depan, minat wisatawan mancanegara untuk masuk ke Indonesia semakin besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau