Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Sumut dan Pangdam Bukit Barisan Garap Jalan Penghubung

Kompas.com - 17/10/2017, 21:30 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KompasProperti - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Erry Nuradi dan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) I Bukit Barisan Mayjen TNI Cucu Somantri menandatangani kesepakatan bersama kegiatan karya bhakti pembukaan jalan penghubung Kabupaten Padang Lawas (Palas) dengan Kabupaten Mandailing Natal (Madina), dan rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH).

Erry mengatakan, kerja sama tersebut sebagai langkah awal yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dengan TNI untuk membangun kesejahteraan masyarakat.

Terlebih, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Maret 2017 lalu telah menginstruksikan kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Gubernur Sumut dan Pangdam I Bukit Barisan untuk membuka jalan penghubung dua kabupaten tersebut.

"Kami menyepakati pembukaan jalan ini dilakukan dengan karya bakti oleh TNI. Ruas jalan yang akan dibuka, menghubungkan Kabupaten Palas dan Madina. Tahap selanjutnya menuju perbatasan Sumatera Barat di Kabupaten Pasaman,” jelas Erry kepada KompasProperti, Selasa (17/10/2017).

Jalan penghubung yang akan dibuka sepanjang 45 kilometer. Untuk tahap awal kerja sama, dibangun 8 sampai 15 kilometer, selebihnya Kodam I Bukit Barisan akan bekerja sama dengan Kementerian PUPR.

Sementara untuk pembangunan rehabilitasi RTLH, Pemprov Sumut juga bekerja sama dengan Kodam I Bukit Barisan untuk merehabilitasi sekitar 347 unit.

Cucu Somantri menambahkan, seluruh RTLH tersebut tersebar di empat daerah yaitu, Kabupaten Madina 90 unit, Kabupaten Deliserdang 85 unit, Kabupaten Tapanuli Selatan 86 unit dan Kabupaten Karo 86 unit.

"Kerja sama seperti ini sudah kesekian kalinya, namun pelaksanaan pekerjaannya harus tertib administrasi. Hal ini sebagai bentuk pertanggungjawaban dalam menggunakan uang negara," pungkas Cucu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com