Ini Titik-Titik "Blank Spot" di Lintas Timur Menuju Sumsel

PALEMBANG, KOMPAS.com - Satu hal yang perlu dicermati kala mudik melewati Jalan Lintas Timur Sumatera yang menghubungkan Lampung-Sumatera Selatan (Sumsel)-Jambi adalah ketersediaan sinyal provider telepon genggam.

Berdasarkan penelusuran Tim Mudik Gesit 2017 Kompas.com yang mengarungi jalur tersebut pada 22-23 Mei 2017, sinyal telepon genggam kerap muncul dan tenggelam.

Bahkan di beberapa wilayah, terjadi titik kosong alias blank spot, saat semua provider telepon genggam tidak bisa diakses.

Gangguan terhadap sinyal tersebut terjadi saat melintas di daerah Gunung Agung, Lampung Tengah ke arah Menggala menuju Palembang.

Sinyal provider Tri hanya sebatas EDGE (E), Telkomsel masih bisa mencapai sinyal 4G, dan XL malah no service.

Gangguan sinyal berikutnya ketika Tim Mudik Gesit 2017 Kompas.com, berada di Menggala Selatan, Tulang Bawang.

Di sana sinyal provider Tri dan XL no service, sedangkan untuk Telkomsel hanya sebatas HSPA (H).

Ketika berada di kedua daerah tersebut, gangguan sinyal dapat dikatakan berlangsung tidak dalam waktu lama, melainkan hanya sekitar 30 hingga 60 menit untuk kembali seperti semula.

Namun, gangguan sinyal cukup lama terjadi di Kabupaten Mesuji. Mulai dari sana hingga sampai perbatasan Lampung-Sumatera Selatan (Sumsel), selama lebih dari satu jam semua sinyal provider telepon genggam milik Tim Mudik Gesit 2017 no service kecuali Telkomsel yang masih berstatus H.

Begitu memasuk wilayah Sumsel, gangguan sinyal ini kembali terjadi. Di antaranya ketika berada di sepanjang Ogan Komering Ilir-Ogan Ilir-Indralaya. Sinyal provider Tri berstatus E, sementara XL no service dan Telkomsel berstatus H.