Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur NTT Minta Jokowi Tambah 3 Bendungan

Kompas.com - 18/05/2017, 17:30 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KUPANG, KompasProperti - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Frans Lebu Raya mengaku telah meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), agar memberikan tambahan tiga bendungan baru untuk wilayah NTT.

"Dalam rapat terbatas bersama dengan presiden 16 April 2017 lalu, saya mengusulkan tambahan tiga bendungan, sehingga semuanya akan berjumlah 10 bendungan," kata Frans kepada sejumlah wartawan Kamis (18/5/2017).

Alasan permintaan bendungan tambahan itu, lanjut Frans, karena ada permintaan dari warga di Pulau Sumba yang sangat membutuhkan pasokan air baku.

Presiden dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, punya target untuk membangun tujuh bendungan di NTT.

Dari tujuh bendungan itu, tiga di antaranya sudah dibangun dan empat lainnya akan dibangun secara bertahap hingga tahun 2019.

"Tapi orang Sumba datang ke saya mereka bilang Pak Gubernur, itu tujuh bendungan yang akan dibangun di NTT, tidak ada satu pun yang berada di Pulau Sumba. Saya lalu ceritakan semua permintaan warga itu kepada presiden dan saya kemudian mengusulkan tambahan tiga bendungan yakni dua di Pulau Sumba dan satu lagi di Pulau Flores," ungkap Frans.

Menurut Frans, perhatian dari pemerintah pusat untuk NTT dari waktu ke waktu terus meningkat, terutama di bidang infrastruktur seperti jalan, jembatan dan embung serta bendungan.

Untuk diketahui, tujuh bendungan di NTT itu ialah Raknamo di Kabupaten Kupang, Rotiklot di Belu, Napungete di Sikka, Lambo di Nagekeo, Manikin di Kabupaten Kupang, Temef di Timor Tengah Selatan, dan Kolhua di Kota Kupang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com