Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perumnas Remajakan Rusun Sukaramai Medan

Kompas.com - 05/04/2017, 14:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

MEDAN, KompasProperti - Perum Perumnas melakukan peremajaan rumah susun (rusun) dalam upaya meningkatkan kapasitas huniannya.

Peremajaan yang dimulai Perumnas kali ini adalah rusun Sukaramai Medan, Sumatera Utara. Pencanangan perdananya dihadiri oleh Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Basoeki Hadimoeljono dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Sumarno.

“Peremajaan ini merupakan langkah strategis Perumnas dalam mewujudkan program sejuta rumah sekaligus menciptakan kualitas hunian yang lebih baik khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),” kata Direktur Utama Perumnas Bambang Triwibowo di Medan, Rabu (5/4/2017).

Rusun yang tadinya berjumlah 4 menara dengan 4 lantai akan dibangun menjadi 20 lantai dengan jumlah 2,064 unit.

Tahap pertama dikembangkan 2 menara dengan total unit sebanyak 1.344. Peremajaan rusun Sukaramai ini dilakukan di atas lahan seluas 17,717 meter persegi.

Tipikal per unit bervariasi mulai dari studio 18 meter persegi hingga luasan 3 kamar tidur.

Pada tahap pertama, sebanyak 5 menara lama akan diremajakan dengan total unit hunian sebanyak 374 unit.

"Pada saat proses pembangunan tahap pertama dilakukan, kegiatan relokasi penghuni pun secara pararel kami lakukan. Kompensasi untuk mendapatkan hunian peralihan sementara yang tidak jauh dari lokasi ini," tambah Bambang.

Dengan dilakukannya peremajaan terhadap rusun ini, ia berharap bangunan akan mampu menampung lebih banyak orang.

Selain itu, karena disertai dengan fasilitas umum dan fasilitas sosial yang baik, kualitas hidup penghuni diharapkan semakin baik pula.

Rusun Sukaramai ini nantinya dilengkapi dengan komersial sebanyak 425 unit sekaligus fasilitas sosial dan fasilitas umum antara lain, ruang serbaguna, parkir, klinik, sarana ibadah, Pendidikan Anak Usia Dini, Taman Pendidikan Alquran, Taman dan kolam renang.

Selanjutnya, Perumnas akan melakukan peremajaan Rusun Kemayoran, Rusun Kebon Kacang, dan Rusun Ilir Barat Palembang.

Perumnas juga bekerjasama dengan PT KAI memulai pembangunan rusun di atas stasiun misalnya Tanjung Barat dan Pondok Cina.

Adapun kerja sama dengan PD Pasar Jaya, Perumnas memulai pembangunan rumah susun di atas pasar di antaranya Pasar Blok G Tanah abang, Pasar Grogol, dan Pasar Cempaka Putih.

Idealnya, model ini dapat diterapkan di seluruh Indonesia, terutama di area padat penduduk dan memiliki keterbatasan lahan.

"Seyogyanya untuk menciptakan kualitas kehidupan yang lebih baik tidak hanya semata membangun hunian. Tetapi hunian terintegrasi yang dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut," tutup Bambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com