Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China, "Superpower" Asia

Kompas.com - 25/03/2017, 14:05 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Lupakan Uni Emirat Arab (UEA), atau negeri jazirah Arab lainnya yang punya hasrat membangun proyek terbesar, tertinggi, dan termahal. Berpalinglah ke China.

Tak salah jika media internasional menahbiskan negeri tirai bambu ini sebagai "superpower" Asia.

Khusus untuk industri konstruksi saja, mereka mampu menyeruak di antara pengembangan skala raksasa yang dikerjakan beberapa negara tahun ini dengan nilai miliaran dollar AS.

Baca: Ini Lima Proyek Konstruksi Terbesar di Asia 2017

Di sektor perhotelan lebih dahsyat lagi, perkembangannya paling pesat, dan menjanjikan. Mereka mewujud menjadi primadona investasi dari jaringan hotel global. 

Tak kurang dari 700 proyek hotel sedang dikembangkan. Jumlah ini tak dapat disamai negara mana pun di dunia. 

Menariknya, pembangunan hotel tak cuma terkonsentrasi di kota-kota besar, seperti Shanghai dengan 52 proyek dan Chengdu dengan 30 proyek, melainkan juga di wilayah pinggiran.

Baca: Properti dan Sepak Bola China, Pembuktian Para Taipan

Di Sanya, contohnya, saat ini sedang dibangun 28 proyek hotel. Tak main-main, hotel-hotel ini mencakup ribuan kamar. 

Riset Tophotelprojects mencatat, pengembangan terbesar di Sanya adalah Atlantis Sanya Hainan dengan 1.300 kamar.

Jangan tanya perkara hotel kecil, ekonomis atau yang kerap disebut budget hotel. Kuantitasnya tak terdeteksi. 

shutterstock ilustrasi hotel
Selain unggul dalam kuantitas, pengembangan hotel di China juga makin berkualitas. Hal ini dibuktikan dari kehadiran merek-merek mewah internasional dari jaringan raksasa Marriott International Corporation, Accorhotels, dan lain-lain.

Selain mereka, yang sedang dikerjakan saat ini adalah enam fasilitas akomodasi mewah, yakni Aman Resort Fuzhou, Urban Boutique Wuhan, Banyan Tree Leishan, Maison Albar Fuzhou, Ahn Luh Yanqi Beijing, dan Maison Albar Guiyang.

Transaksi

Savills Asia Pasifik mencatat negara ini menempati posisi tertinggi ketiga dalam hal volume transaksi hotel dengan nilai 1,55 miliar dollar AS.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com