Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Jalan Lingkar Luar, Batam Butuh Dukungan Pemerintah Pusat

Kompas.com - 24/03/2017, 20:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Sumber ANTARA

BATAM, KompasProperti - Pemerintah Kota (Pemkot) Batam Kepulauan Riau merencanakan pembangunan jalan lingkar luar yang menghubungkan Jodoh dengan Patam.

Menurut Wali Kota Batam Muhammad Rudi jalan lingkar luar ini menyuguhkan pemandangan Negara Singapura dari pinggir pantai.

"Kami akan buka satu ruas jalan dari Jodoh ke Patam. Dari jalan itu bisa memandang bebas ke Singapura," kata Rudi seperti dikutip Antara, di Batam, Jumat (24/3/2017).

Rudi menuturkan, pengerjaan konstruksi jalan lingkar luar dimulai tahun 2017 ini dengan membangun jalan di Jodoh.

Lahan yang digunakan untuk alokasi jalan lingkar luar ini adalah milik pemerintah. Dengan begitu, investor atau badan usaha tidak dibebani lagi masalah pembebasan lahan.

Pembangunan jalan lingkar luar itu diperkirakan membutuhkan dana besar, karena sebagian didirikan di atas laut dan tersambung jembatan.

Karena itu, Rudi mengharapkan pemerintah pusat turut membantu pendanaannya.

Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menambahkan, jalan lingkar luar itu merupakan alternatif dari jalan Sekupang-Nagoya-Jodoh. 

Selama ini masyarakat Batam hanya mengandalkan satu jalan utama yaitu Jalan Gajahmada.

Jalan alternatif harus dipersiapkan sebagai pilihan bagi masyarakat untuk menghindari macet yang kondisinya semakin parah.

Kemungkinan, pembangunan jalan lingkar luar ini berlangsung salam beberapa tahun dengan skema kontrak tahun jamak atau multiyears.

"Kami butuh dukungan APBN. Kami sudah mendiskusikannya ke gubernur, agar yang sudah mulai bangun bisa diteruskan," kata dia.

Meski begitu, ia berharap proyek besar ini bisa rampung sebelum masa jabatan Rudi-Amsakar habis pada 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com