Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonan Bagi-bagi Lampu Tenaga Surya Rp 3,5 Juta Per Unit

Kompas.com - 06/03/2017, 17:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Dari total 2.500 desa di Indonesia yang tidak mendapatkan listrik sama sekali, sebanyak 85 persen berada di Papua dan Papua Barat.

Karena itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menargetkan, desa-desa tersebut masuk dalam program pengadaan lampu ke rumah-rumah.

"Paling lama tahun ini, tahun depan itu sudah ada lampu. Kan enggak penting listriknya, yang penting lampunya dulu," ujar Jonan saat Diskusi Media "Visi Indonesia Sentris Pemerataan di Papua", di Jakarta, Minggu (5/3/2017).

Lampu yang diberikan kepada masyarakat ini, kata Jonan, tidak menggunakan listrik melainkan tenaga surya. Dayanya kira-kira 100 watt per lampu.

Keunggulan lampu ini adalah bisa disesuaikan tingkat kecerahannya untuk penggunaan yang berbeda.

Bila dibutuhkan penerangan tinggi, misalnya untuk makan atau membaca, lampu bisa bertahan 6 jam.

"Kalau mau agak redup bisa (tahan) 12 jam, mau tidur lebih redup lagi tahannya 60 jam," kata Jonan.

Ia menyebut harga lampu tersebut Rp 3 juta-Rp 3,5 juta dengan jaminan 5 tahun lepas-pasang. Satu paket termasuk 4 unit lampu dan satu panel surya.

Panel surya ini bisa diletakkan di mana saja, seperti di atas genteng atau di atas pohon.

Keunggulan lain panel ini, tutur Jonan adalah bisa digunakan untuk mengisi daya telepon genggam.

"Lampu ini juga bisa dibawa-bawa, misalnya ke tetangga (lampu) buat jadi senter," sebut Jonan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pendapatan dan Laba Bersih Puradelta Lestari Melonjak pada Kuartal Pertama

Pendapatan dan Laba Bersih Puradelta Lestari Melonjak pada Kuartal Pertama

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com