Ini Bekal Vidi Menuju Tampuk Pimpinan Apersi

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke-V Kamis ini (15/12/2016). 

Perhelatan ini sekaligus memilih Ketua Umum Apersi baru, menggantikan Eddy Ganefo yang telah habis masa kerjanya. 

Salah pengembang yang mencalonkan diri adalah Vidi Surfiadi, Ketua DPD Apersi Banten. Dalam perbincangannya dengan Kompas.com, Rabu (14/12/2016), Vidi percaya diri maju dengan beberapa program andalan.

Antara lain adalah melakukan komunikasi intensif dan pendekatan kepada pembuat kebijakan, atau eksekutif yang selama ini dinilainya kurang lancar dan seringkali terhambat.

"Saya akan melakukan pendekatan kepada kepala-kepala daerah sebagai pemegang otoritas wilayah. Selama ini, pembangunan rumah terutama untuk kelas bawah seringkali terhambat masalah perizinan di daerah," papar dia.

Padahal, sambung Vidi, pemerintah pusat sudah mengeluarkan Paket Kebijakan Ekonomi (PKE) XIII untuk menggenjot pembangunan perumahan buat masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Namun, kata dia, hingga saat ini, PKE XIII tidak berjalan mulus karena masing-masing pemerintah daerah (pemda) punya kebijakan sendiri.

Program lainnya adalah memperkuat kemampuan finansial anggota Apersi. Caranya, bekerjasama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) di seluruh Indonesia. 

Mereka, menurut Vidi, punya dana besar yang tidak tersalurkan maksimal, sementara di sisi lain ada pasar yang juga belum tergarap dengan baik. Pasar ini adalah MBR dan PNS yang jumlahnya 972.000," beber Vidi.

"Ini yang akan saya komunikasikan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Dalam Negeri yang membawahi kepala daerah, Menteri ATR/BPN, dan Menteri Keuangan," ucap Vidi.

Vidi merupakan kelahiran Cirebon, 9 Juni 1966. Lulusan Fakutas Hukum Universitas Katolik Parahyangan Bandung ini sebelumnya pernah menjabat sebagai Staf Umum dan Keanggotaan DPD REI Jawa Barat periode 1996-1997.

Pengalamannya di industri properti sudah dimulai sejak 1996 melalui bendera PT Sukup Mulia Sejahtera. 

Kini, dia tercatat sebagai pemilik perusahaan PT Graha Pesona raya dan PT Bangun Prima Cipta dengan 10 portofolio perumahan MBR di seluruh Tangerang, Banten.